tag:blogger.com,1999:blog-55890839367844597802024-02-22T20:57:18.829+07:00Otnice!!so what??.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.comBlogger48125tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-53110332008741537832011-10-25T12:31:00.000+07:002011-10-25T12:31:29.952+07:00Derita si Landak tanpa duri<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQyaWt6HHY5i3ED_9XE9Mqioh5aED-2esemJ8v8RAPK9MYpmrYqh09vie9FGVw0HZmzAn_u-lUirXCo0WZa8YrbzviAk61xT_Oxa9rhTBNGvvZDgOEPx06JjfZ9kLjHZlxC6utt8GCckoK/s634/latak%2525202.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="228" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQyaWt6HHY5i3ED_9XE9Mqioh5aED-2esemJ8v8RAPK9MYpmrYqh09vie9FGVw0HZmzAn_u-lUirXCo0WZa8YrbzviAk61xT_Oxa9rhTBNGvvZDgOEPx06JjfZ9kLjHZlxC6utt8GCckoK/s400/latak%2525202.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;">Lemah dan tidak dicintai, landak ini terbengkalai ditinggalkan keluarganya. Ia tidak akan pernah menemukan pasangannya karena ia tidak memiliki bulu. Bulu yang sebagai duri akan keperkasaan dan sisi maskulinitas sensual.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDeLGGvgo-ojGb7dMTt1N2cdVts7K1hIwcsDekCnIg92BdIetSWRgACHNbJWAteCLlXVpPPu3dXh6AH8TujHJLUAgpOLTYWZKUkkBprFK7w4TdyPmDJoY6AZZQgfTGZDybdnIshdS5w8cO/s1600/latak+3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDeLGGvgo-ojGb7dMTt1N2cdVts7K1hIwcsDekCnIg92BdIetSWRgACHNbJWAteCLlXVpPPu3dXh6AH8TujHJLUAgpOLTYWZKUkkBprFK7w4TdyPmDJoY6AZZQgfTGZDybdnIshdS5w8cO/s400/latak+3.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;">Bayi landak ini ditemukan oleh seorang masyarakat dan menyerahkannya kepada staf di pusat penyelamatan hewan. Ahli hewan bingung dengan kondisi kulitnya yang misteri yang tanpa bulu. Ia begitu kesepian. Ia tidak sanggup membela diri dari hewan predator mana pun. Bahkan bertemu sesama spesies pun ia memilih untuk menyembunyikan diri. Dan ia akan menggulung tubuhnya sehingga membentuk bola kecil.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLifXP9cRu2jRLPGUZl6A4YhN14RXyyxMFdZHTmH58q3iE_O4d5nldEWrsl_kc9_OYUA22M546sV2VznkdtFFfU_tPO1SLM3Ti9Xc0Pv2cwEz1UjjUZp0U23fGtMJvd7xOIN7X_09Awz6U/s1600/latak+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLifXP9cRu2jRLPGUZl6A4YhN14RXyyxMFdZHTmH58q3iE_O4d5nldEWrsl_kc9_OYUA22M546sV2VznkdtFFfU_tPO1SLM3Ti9Xc0Pv2cwEz1UjjUZp0U23fGtMJvd7xOIN7X_09Awz6U/s400/latak+1.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-63751605949818961922011-06-08T08:14:00.062+07:002011-07-14T13:52:31.603+07:00Negara Terkaya Di Dunia<div style="color: #6aa84f; text-align: center;"><i><b>Mungkin sudah banyak dicopas di beberapa blog ataupun forum,</b></i></div><div style="color: #6aa84f; text-align: center;"><i><b>buat jadi bahan renungan kita bersama.</b></i></div><div style="color: #6aa84f; text-align: center;"><i><b>semoga bermanfaat.</b></i></div><div style="background-color: white; color: #e06666; text-align: justify;"><i><b>penulis: <span class="short_text" id="result_box" lang="en"><span class="hps" title="Click for alternate translations">anonymous</span></span></b></i></div><div style="text-align: justify;"><i style="background-color: white; color: #e06666;"><b>foto : berbagai sumber </b></i></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Banyak sebenarnya yang tidak tahu dimanakah negara terkaya di planet bumi ini, ada yang mengatakan Amerika, ada juga yang mengatakan negera-negara di timur tengah. tidak salah sebenarnya, contohnya amerika. negara super power itu memiliki tingkat kemajuan teknologi yang hanya bisa disaingi segelintir negara, contoh lain lagi adalah negara-negara di timur tengah.Rata-rata negara yang tertutup gurun pasir dan cuaca yang menyengat itu mengandung jutaan barrel minyak yang siap untuk diolah. tapi itu semua belum cukup untuk menyamai negara yang satu ini. bahkan Amerika, Negara-negara timur tengah serta Uni Eropa-pun tak mampu menyamainya.dan inilah negara terkaya di planet bumi yang luput dari perhatian warga bumi lainya. warga negara ini pastilah bangga jika mereka tahu. tapi sayangnya mereka tidak sadar "berdiri di atas berlian" langsung saja kita lihat profil negaranya.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Wooww... Apa yang terjadi? apakah penulis (saya) salah? tapi dengan tegas saya nyatakan bahwa negara itulah sebagai negara terkaya di dunia. tapi bukankah negara itu sedang dalam kondisi terpuruk? hutang dimana-mana, kemiskinan, korupsi yang meraja lela, kondisi moral bangsa yang kian menurun serta masalah-masalah lain yang sedang menyelimuti negara itu.baiklah mari kita urai semuanya satu persatu sehingga kita bisa melihat kekayaan negara ini sesungguhnya.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">1. Negara ini punya pertambangan emas terbesar dengan kualitas emas terbaik di dunia. namanya PT Freeport.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRHIUL74dPzwJkgPOSEi7YDQQVFf9KNt2omwwWZMXZcYQ7WfADU" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" height="265" src="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRHIUL74dPzwJkgPOSEi7YDQQVFf9KNt2omwwWZMXZcYQ7WfADU" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7JHFMvnU5lG_WmkQIxPnC3ik57iWO0l7Js_GDrDllQDRVp2xyfOmTc_n8wezUPPqh5u2MzNX0QPmPW6iM2bLxvYNlRr8TKU5qONI7uTZ-95G9lKQUx8ZBK6GHeuiXT0P6JWDnDv8J2Fw/s320/2em3mvp.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7JHFMvnU5lG_WmkQIxPnC3ik57iWO0l7Js_GDrDllQDRVp2xyfOmTc_n8wezUPPqh5u2MzNX0QPmPW6iM2bLxvYNlRr8TKU5qONI7uTZ-95G9lKQUx8ZBK6GHeuiXT0P6JWDnDv8J2Fw/s320/2em3mvp.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">pertambangan ini telah mengasilkan 7,3 JUTA ton tembaga dan 724,7 JUTA ton emas. saya (penulis= suranegara) mencoba meng-Uangkan jumlah tersebut dengan harga per gram emas sekarang, saya anggap Rp. 300.000. dikali 724,7 JUTA ton emas/ 724.700.000.000.000 Gram dikali Rp 300.000. = Rp.217.410.000.000.000.000.000 Rupiah!!!!! ada yang bisa bantu saya cara baca nilai tersebut? itu hanya emas belum lagi tembaga serta bahan mineral lain-nya.lalu siapa yang mengelola pertambangan ini? bukan negara ini tapi AMERIKA! prosentasenya adalah 1% untuk negara pemilik tanah dan 99% untuk amerika sebagai negara yang memiliki teknologi untuk melakukan pertambangan disana. bahkan ketika emas dan tembaga disana mulai menipis ternyata dibawah lapisan emas dan tembaga tepatnya di kedalaman 400 meter ditemukan kandungan mineral yang harganya 100 kali lebih mahal dari pada emas, ya.. </div><div style="text-align: justify;"><a href="http://rol.republika.co.id/images/news/2009/07/20090711183718.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="http://rol.republika.co.id/images/news/2009/07/20090711183718.jpg" width="320" /></a>dialah URANIUM! bahan baku pembuatan bahan bakar nuklir itu ditemukan disana. belum jelas jumlah kandungan uranium yang ditemukan disana, tapi kabar terakhir yang beredar menurut para ahli kandungan uranium disana cukup untuk membuat pembangkit listrik Nuklir dengan tenaga yang dapat menerangi seluruh bumi hanya dengan kandungan uranium disana. Freeport banyak berjasa bagi segelintir pejabat negeri ini, para jenderal dan juga para politisi busuk, yang bisa menikmati hidup dengan bergelimang harta dengan memiskinkan bangsa ini. Mereka ini tidak lebih baik daripada seekor lintah!</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">2. Negara ini punya cadangan gas alam TERBESAR DI DUNIA! tepatnya di Blok Natuna.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://images.detik.com/content/2009/01/18/4/anjungan-reuters-dalam.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://images.detik.com/content/2009/01/18/4/anjungan-reuters-dalam.jpg" /></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYqeNz4CGaPNYF7qGN9Ic379kHUULPdB3r3hGIHi5o5C5hO1aHzY8McLO0p-7xjk24tsqir22PZVnkXNfhdeAlen42x8vG6iThINq0WpOMTAs-HQxq1TT7bdR04ZNTuCjlNLxJo0q0Znk/s320/2ih73vc.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYqeNz4CGaPNYF7qGN9Ic379kHUULPdB3r3hGIHi5o5C5hO1aHzY8McLO0p-7xjk24tsqir22PZVnkXNfhdeAlen42x8vG6iThINq0WpOMTAs-HQxq1TT7bdR04ZNTuCjlNLxJo0q0Znk/s320/2ih73vc.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span id="goog_898894863"></span><span id="goog_898894864"></span><a href="http://www.blogger.com/"></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://dreamlandaulah.files.wordpress.com/2010/08/blok_natuna.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="195" src="http://dreamlandaulah.files.wordpress.com/2010/08/blok_natuna.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Berapa kandungan gas di blok natuna? Blok Natuna D Alpha memiliki cadangan gas hingga 202 TRILIUN kaki kubik!! dan masih banyak Blok-Blok penghasil tambang dan minyak seperti Blok Cepu dll. DIKELOLA SIAPA? EXXON MOBIL! dibantu sama Pertamina.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">3. Negara ini punya Hutan Tropis terbesar di dunia. hutan tropis ini memiliki luas 39.549.447 Hektar, dengan keanekaragaman hayati dan plasmanutfah terlengkap di dunia.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://farm4.static.flickr.com/3032/2547018981_62fc0b5015.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="179" src="http://farm4.static.flickr.com/3032/2547018981_62fc0b5015.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSNgnNoZx6z7T9kZx69xzklHSUssuiDkIPfnqxy19mr05Gl8KM1" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="318" src="http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSNgnNoZx6z7T9kZx69xzklHSUssuiDkIPfnqxy19mr05Gl8KM1" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0EPZOQOP7EMYdv9PRRX0Rbh72fI6rr2w-X_xGuXsLN5DdzSLixn5T2Iq_VntvK2-3Z3MH5HYq3wVFly86wRJ1MNQ5DU8TvGQwtWJa6ldswibzH0fPfoB4U4cATRz45LUIY5A4hyuKU7E/s400/hutan+10.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="279" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0EPZOQOP7EMYdv9PRRX0Rbh72fI6rr2w-X_xGuXsLN5DdzSLixn5T2Iq_VntvK2-3Z3MH5HYq3wVFly86wRJ1MNQ5DU8TvGQwtWJa6ldswibzH0fPfoB4U4cATRz45LUIY5A4hyuKU7E/s320/hutan+10.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Letaknya di pulau sumatra, kalimantan dan sulawesi.sebenarnya jika negara ini menginginkan kiamat sangat mudah saja buatmereka. tebang saja semua pohon di hutan itu makan bumi pasti kiamat.karena bumi ini sangat tergantung sekali dengan hutan tropis ini untukmenjaga keseimbangan iklim karena hutan hujan amazon tak cukup kuatuntuk menyeimbangkan iklim bumi. dan sekarang mereka sedikit demi sedikitelah mengkancurkanya hanya untuk segelintir orang yang punya uanguntuk perkebunan dan lapangan Golf. sungguh sangat ironis sekali.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">4. Negara ini punya Lautan terluas di dunia. dikelilingi dua samudra, yaitu Pasific dan Hindia hingga tidak heran memiliki jutaan spesies ikan yang tidak dimiliki negara lain.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqj08UoDlxwFwshz1PJKHB6CsW5qU9GYt4XZ4FVGzzDYXYiRP4k2ugYjpS8bjtKR_pRWdwY4MO8vu3Fpa7ztvbVpJPJF5CBu7u1eU2QGxBGr9OdfReQ_FQF_1iXzVTMtuwr88rUSfxmgE/s320/2qi5hza.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqj08UoDlxwFwshz1PJKHB6CsW5qU9GYt4XZ4FVGzzDYXYiRP4k2ugYjpS8bjtKR_pRWdwY4MO8vu3Fpa7ztvbVpJPJF5CBu7u1eU2QGxBGr9OdfReQ_FQF_1iXzVTMtuwr88rUSfxmgE/s320/2qi5hza.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://melayuonline.com/pict/p47f1b998cf788.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://melayuonline.com/pict/p47f1b998cf788.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://www.trijayafmplg.net/wp-content/uploads/2011/07/laut.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="http://www.trijayafmplg.net/wp-content/uploads/2011/07/laut.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Saking kaya-nya laut negara ini sampai-sampai negara lain pun ikut memanen ikan di lautan negara ini.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">5. Negara ini punya jumlah penduduk terbesar ke 4 didunia.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://shatriacesarya.files.wordpress.com/2010/10/kaum.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="251" src="http://shatriacesarya.files.wordpress.com/2010/10/kaum.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgneWt8Re_7J4KXvJGOFqJZDkR0dorWkd0FOnjMude3IVVnk37SaoWgElCh8xwXBoYakm7oD14U9vo29QMozokSskhuv01XU1Zod48dl_hauh784nPg-mkWSC3j0nvhupj59T4zsNyrWvWu/s1600/macet+total.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgneWt8Re_7J4KXvJGOFqJZDkR0dorWkd0FOnjMude3IVVnk37SaoWgElCh8xwXBoYakm7oD14U9vo29QMozokSskhuv01XU1Zod48dl_hauh784nPg-mkWSC3j0nvhupj59T4zsNyrWvWu/s320/macet+total.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Bengan jumlah penduduk segitu harusnya banyak orang-orang pintar yang telah dihasilkan negara ini, tapi pemerintah menelantarkan mereka-mereka. sebagai sifat manusia yang ingin bertahan hidup tentu saja mereka ingin di hargai. jalan lainya adalah keluar dari negara ini dan memilih membela negara lain yang bisa menganggap mereka dengan nilai yang pantas.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">6. Negara ini memiliki tanah yang sangat subur. karena memiliki banyak gunung berapi yang aktif menjadikan tanah di negara ini sangat subur terlebih lagi negara ini dilintasi garis katulistiwa yang banyak terdapat sinar matahari dan hujan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://fadlyorlions.i-bizznet.com/wp-content/uploads/2010/12/gunung-nona.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://fadlyorlions.i-bizznet.com/wp-content/uploads/2010/12/gunung-nona.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://toglu.files.wordpress.com/2010/11/gunung_agung.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="192" src="http://toglu.files.wordpress.com/2010/11/gunung_agung.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM567ymhahoKJU3kDYxjle4y_Qh5EYtusNJMkg0tZdJXY6HPeF8XssypOH2Phzgw_-I8w1uprxaLvbEuXqGuFPHgt87_GK3BUjOqKzQ9_NEMD9Tb0bbpDRiomlFdWBmNpfv-HFy7hM3A8/s1600/gunung+kerinci+1111.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM567ymhahoKJU3kDYxjle4y_Qh5EYtusNJMkg0tZdJXY6HPeF8XssypOH2Phzgw_-I8w1uprxaLvbEuXqGuFPHgt87_GK3BUjOqKzQ9_NEMD9Tb0bbpDRiomlFdWBmNpfv-HFy7hM3A8/s320/gunung+kerinci+1111.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Jika dibandingkan dengan negara-negara timur tengah yang memiliki minyak yang sangat melimpah negara ini tentu saja jauh lebih kaya. coba kita semua bayangkan karena hasil mineral itu tak bisa diperbaharui dengan cepat. dan ketika seluruh minyak mereka telah habis maka mereka akan menjadi negara yang miskin karena mereka tidak memiliki tanah sesubur negara ini yang bisa ditanami apapun juga. bahkan tongkat kayu dan batu jadi tanaman.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">7. Negara ini punya pemandangan yang sangat eksotis dan lagi-lagi tak ada negara yang bisa menyamainya. dari puncak gunung hingga ke dasar laut bisa kita temui di negara ini.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Negara ini sangat amat kaya sekali, tak ada bangsa atau negara lain sekaya INDONESIA! tapi apa yang terjadi?</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">dialah INDONESIA!</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><i style="color: #cc0000;"><b>Extra Story: </b></i></div><div style="text-align: justify;">Untuk EXXON MOBIL OIL, FREEPORT, SHELL, PETRONAS dan semua PEJABAT NEGARA yang menjual kekayaan Bangsa untuk keuntungan negara asing, diucapkan TERIMA KASIH.</div><div style="text-align: justify;">Sebuah cerita mungkin akan bisa menggambarkan indonesia saat ini silahkan disimak.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b>Judulnya Ketika Tuhan Menciptakan Indonesia</b>.</div><div style="text-align: justify;"> Suatu hari Tuhan tersenyum puas melihat sebuah planet yang baru saja diciptakan- Nya. Malaikat pun bertanya, "Apa yang baru saja Engkau ciptakan, Tuhan?" "Lihatlah, Aku baru saja menciptakan sebuah planet biru yang bernama Bumi," kata Tuhan sambil menambahkan beberapa awan di atas daerah hutan hujan Amazon. Tuhan melanjutkan, "Ini akan menjadi planet yang luar biasa dari yang pernah Aku ciptakan. Di planet baru ini, segalanya akan terjadi secara seimbang".Lalu Tuhan menjelaskan kepada malaikat tentang Benua Eropa. Di Eropa sebelah utara, Tuhan menciptakan tanah yang penuh peluang dan menyenangkan seperti Inggris, Skotlandia dan Perancis. Tetapi di daerah itu, Tuhan juga menciptakan hawa dingin yang menusuk tulang.Di Eropa bagian selatan, Tuhan menciptakan masyarakat yang agak miskin, seperti Spanyol dan Portugal, tetapi banyak sinar matahari dan hangat serta pemandangan eksotis di Selat Gibraltar.Lalu malaikat menunjuk sebuah kepulauan sambil berseru, "Lalu daerah apakah itu Tuhan?" "O, itu," kata Tuhan, "itu Indonesia. Negara yang sangat kaya dan sangat cantik di planet bumi. Ada jutaan flora dan fauna yang telah Aku ciptakan di sana. Ada jutaan ikan segar di laut yang siap panen. Banyak sinar matahari dan hujan. Penduduknya Ku ciptakan ramah tamah,suka menolong dan berkebudayaan yang beraneka warna. Mereka pekerja keras, siap hidup sederhana dan bersahaja serta mencintai seni."Dengan terheran-heran, malaikat pun protes, "Lho, katanya tadi setiap negara akan diciptakan dengan keseimbangan. Kok Indonesia baik-baik semua. Lalu dimana letak keseimbangannya? "Tuhan pun menjawab dalam bahasa Inggris, "Wait, until you see the idiots I put in the government." (tunggu sampai Saya menaruh 'idiot2′ di pemerintahannya)</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: #6fa8dc; text-align: justify;"><i><b>"Indonesia tanah air beta, disana tempat lahir beta, dibuai dibesarkan bunda, Tempat berlindung di hari Tua...Hingga nanti menutup mata"</b></i></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: #cc0000; text-align: center;"><span style="font-size: x-large;"><b>HIDUPLAH INDONESIA RAYA!!</b></span></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-2366400460458207772011-04-01T08:51:00.000+07:002011-04-01T08:51:07.557+07:00Bahan Alami Mecegah Kerontokan, dan Menumbuhkan Rambut Baru.<div style="text-align: justify;">Pagi! Sobat blogger!</div><div style="text-align: justify;">Sudah lama ya, ga di update, lagi ngumpulin bahan buat bikin tulisan lain yang bermanfaat nih. Sementara ngumpulin bahan, kita ngebahas gimana caranya Mencegah kerontokan, menumbuhkan rambut baru, dan membuat rambut lebih lebat yuk!</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Baru dapat info menarik ni dan ternyata berhasil, Simple aja kok, cuma pakai <span style="color: #38761d; font-size: large;"><b>'Air Kelapa'</b></span>.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Ceritanya ada temen yang rambutnya rontok botak abis melahirkan, terus nyoba keramas pake bahan ini, eh berhasil. rambutnya tumbuh kembali. Cara nya:</div><ol style="text-align: justify;"><li>Siapkan air kelapa 1 butir, </li>
<li>Terus basahi rambut dan kulit kepala secara merata dengan air kelapa.</li>
<li>Pijat-pijat, dan sisir dengan sisir yang tidak rapat, untuk membantu melancarkan aliran darah</li>
<li>Setelah anda rasa cukup, diamkan 2-4jam. </li>
<li>Lalu bilas dengan air bersih.</li>
<li>Lakukan 2-3 hari. biasanya sidah terlihat efeknya pada hari ke-3. </li>
</ol><div style="text-align: justify;">Menurut keterangan teman saya, setelah pemakaian ada efek samping nya. Yaitu kulit kepala sobat akan terasa super gatal. Diyakini itu adalah efek rambut baru yang akan tumbuh.</div><div style="text-align: justify;">jadi sabar-sabar ya! ^ ^</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Cara ini baru diuji sama orang habis melahirkan, jadi untuk yang rontok karena penuaan atau botak permanen, saya belum tahu gimana efek nya. Yaa.. Ikhtiar dan berdoa aja ya....</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
Kalau berhasil silakan sharing disini ya...</div><div style="text-align: justify;">Semoga bermanfaat ^ ^</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-30497539214205216052011-02-23T12:14:00.001+07:002011-02-23T12:16:05.273+07:00DANAU SENTANI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvWfdU2B5qqmoqroIsThOReF7YmBvP54iHsXPfuLuVuiyD8IHM-MgO_qGsccGWon9dJ3Wdlh8yqSXVSgzUT0Ex5HWeU0dpI-ve2rPiP39RsupT2NsXVoOxZ-AaDjBb400Duuo_-v-dN83I/s1600/e5yy3vp6.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvWfdU2B5qqmoqroIsThOReF7YmBvP54iHsXPfuLuVuiyD8IHM-MgO_qGsccGWon9dJ3Wdlh8yqSXVSgzUT0Ex5HWeU0dpI-ve2rPiP39RsupT2NsXVoOxZ-AaDjBb400Duuo_-v-dN83I/s1600/e5yy3vp6.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;">Siapa bilang Papua atau pulau yang terkenal dengan sebutan “Bumi cenderawasih” ini hanya berisi bukit-bukit, hutan dan cuaca panas saja??? Pulau ini juga punya wisata bahari yang tidak kalah dari wilayah-wilayah lain di Indonesia. Salah satunya adalah Danau Sentani. </div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0ynwR_d-NxiIcDkEV1yDcZAtsEY_VgcCabIrFT4-r7rIH5jmtAxpU_FIUm9QGHYv7sMyGGGjSnFgW_ZVzKCjhRXcfp6CS6VUSjahrDOPzWbTFoSOCDuQEswLmc0zVZgjYUAD8HCigMFJM/s1600/zjedk3iu.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0ynwR_d-NxiIcDkEV1yDcZAtsEY_VgcCabIrFT4-r7rIH5jmtAxpU_FIUm9QGHYv7sMyGGGjSnFgW_ZVzKCjhRXcfp6CS6VUSjahrDOPzWbTFoSOCDuQEswLmc0zVZgjYUAD8HCigMFJM/s320/zjedk3iu.jpg" width="320" /></a>Tidak kurang dari empat belas kabupaten di Papua mempunyai keunikan dan daya tarik tersendiri bagi anda yang berkunjung. Banyak pilihan yang bisa anda kunjungi, ada wisata bahari yang mempersembahkan taman laut yang mempesona, wisata budaya, sejarah dan terlebih wisata fauna dan flora yang mungkin tidak bisa anda temui ditempat lain seperti burung cenderawasih.</div><div style="text-align: justify;">ASAL MULA DANAU SENTANI</div><div style="text-align: justify;">Yah, hanya dengan sebuah gelang Kristal (Heba), dan tiga biji manik-manik yang dalam bahasa suku sentani disebut dengan Hawa, Hae dan Naro, Ondofolo Walli bersama pembantunya Haboy membeli air di penguasa pegunungan Robonsolo (Cyclop) bernama Dobonay pada masa lalu.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYJ2sq_FuBL5_H3WsNrBKtjushzoRUVxTT3fQ3_4FfYGoh5PlnaAm-slYAWMbt4okRSv7Tfv1y1ef13CUD0A19MsSJcuji39JfmgaMAx_4-bcnZeVaWDqYaLTYWrzE_4OPF6zm9qUKpt_k/s1600/3vzuxq5d.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYJ2sq_FuBL5_H3WsNrBKtjushzoRUVxTT3fQ3_4FfYGoh5PlnaAm-slYAWMbt4okRSv7Tfv1y1ef13CUD0A19MsSJcuji39JfmgaMAx_4-bcnZeVaWDqYaLTYWrzE_4OPF6zm9qUKpt_k/s1600/3vzuxq5d.jpg" /></a>Yang mana cerita tersebut berawal ketika pada masa lalu terjadi bencana kekeringan yang melanda seluruh daerah Sentani, dan bencana tersebut berdampak pada kehidupan rakyat Sentani pada masa itu. Tak menunggu lama lagi Ondofolo langsung memerintahkan pembantunya (Haboy) untuk pergi membeli air keabadian (air yang tak pernah berhenti mengalir) kepada Dobonay.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Air itupun dibeli dari Dobonay yang pada saat itu pembayarannya dilakukan kepada kedua anak Dobonay, yakni Bukunbulu dan Robonway. Meski sempat terjadi kesalahan pemabayaran tetapi saat itu permasalah tersebut dapat ditengahi oleh Dobonay.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Dalam perjalanan pulang membawa air tersebut ada satu syarat yang dititipkan oleh Dobonay yang justru menjadi bencana pada waktu itu, yakni tidak boleh membunuh satu makhkluk hidubpun dalam perjalanan pulang. Namun pada saat itu sang Ondofolo dan Haboy melupakan pesan Dobonay pada waktu berjuma seekor hewan buruan yakni burung kasuari.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijFxyYiLP1zrRbqktNsgWrO2AC1fcH4ANuZ5_11gKbDphlmlDqWzs2zgmg7fu3qhvc9YZOrjrXVFSONqmOwa7S6NniiF7Tlj1ayZSG9yJh6sQ-r07PEeUWUMfmVP2qecSlKEi7OVZnF8ah/s1600/mpy1i0wq.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijFxyYiLP1zrRbqktNsgWrO2AC1fcH4ANuZ5_11gKbDphlmlDqWzs2zgmg7fu3qhvc9YZOrjrXVFSONqmOwa7S6NniiF7Tlj1ayZSG9yJh6sQ-r07PEeUWUMfmVP2qecSlKEi7OVZnF8ah/s320/mpy1i0wq.jpg" width="320" /></a>Sebuah tembakan anak panah (jubi) dari Haboy berhasil mengenai sasaran tetapi alangkah kaget kedua manusia tersebut sebab burung kasuari tersebut langsung menghilang bersamaan dengan air keabadian yang dibawah oleh keduanya. Bersamaan dengan peristiwa tersebut datanglah sebuah air bah dan menghanyutkan semua benda-benda yang berada disekitar tempat tersebut, dan selanjutnya air bah tersebut membentuk telaga raksasa yang saat ini dikenal dengan Danau Sentani. Akibat kejadian tersebut sang Ondofolopun harus membayar mahal yakni ketika anak lelakinya tenggelam di dalam telaga raksasa tersebut. Namun keteguhan dan rasa bertanggung jawab kepada rakyatnya sang Ondofolopun meratap berlama-lama bahkan dirinya langsung mengajak seluruh rakyatnya untuk secara bersama-sama menyampaikan ucapan syakur kepada Yang Maha Kuasa dengan pemberian telaga raksasa yang terbentang dari Nolobu (Timur).</div><div style="text-align: justify;">Di Sentani juga terdapat tugu Jendral Douglas Mc Arthur peninggalan Perang Dunia II. Di sebelah utara monument Mc Arthur, pada ketinggian 325 meter terdapat dataran pegunungan Cyclop dengan puncak Gunung Dofonsoro. Daerah ini sangat indah dan dahulu kala tempat ini merupakan pangkalan pertahanan Mc Arthur.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuCpBZKZOQlNjceucE2Cdkm1Y7njp7rjbJWKlyLho7EQTqOYJH7csbCwNu48Qz3wKTOfhovupOOE4Me7r3JpqsBH1VSSDb7sfNyGk4kAaVU05hGgIqtSD1-JTM0H4PzuR7i9NgbfmJB3Z1/s1600/rnjviodp.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuCpBZKZOQlNjceucE2Cdkm1Y7njp7rjbJWKlyLho7EQTqOYJH7csbCwNu48Qz3wKTOfhovupOOE4Me7r3JpqsBH1VSSDb7sfNyGk4kAaVU05hGgIqtSD1-JTM0H4PzuR7i9NgbfmJB3Z1/s320/rnjviodp.jpg" width="320" /></a>Danau Sentani di Papua terletak antara 20.33 hingga 2041 LS dan 1400.23 sampai 1400 38 BT. Berada 70 – 90 m diatas permukaan laut. Terletak juga diantara pegunungan Cyclops. Merupakan danau Vulkanik. Sumber airnya berasal dari 14 sungai besar dan kecil dengan satu muara sungai, Jaifuri Puay. Diwilayah barat, Doyo lama dan Boroway, kedalaman danau sangat curam. Sedangkan sebelah timur dan tengah, landai dan dangkal, Puay dan Simporo. Disini juga terdapat hutan rawa di daerah Simporo dan Yoka. Dalam beberapa catatan disebutkan, dasar perairannya berisikan substrat lumpur berpasir (humus). Pada per-airan yang dangkal, ditumbuhi tanaman pandan dan sagu. Luasnya sekitar 9.360 Ha dengan kedalaman rata rata 24,5 meter. Disekitaran danau ini terdapat 24 kampung. Tersebar dipesisir dan pulau-pulau kecil yang ada ditengah danau.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSuZtEWN388kweAr6vkPoZVhvlfd-L4AbJzCr3ODnLm4U68_2nyRrUO1NHyB_SWmNj9nQHGr6cKTgb3S_yV1YLcozn-t_zmB-rRlH-cvHp-FITXGQ0jb1ZCCiAKaYzc3B1C_66CZWOR31Z/s1600/yiltixce.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="177" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSuZtEWN388kweAr6vkPoZVhvlfd-L4AbJzCr3ODnLm4U68_2nyRrUO1NHyB_SWmNj9nQHGr6cKTgb3S_yV1YLcozn-t_zmB-rRlH-cvHp-FITXGQ0jb1ZCCiAKaYzc3B1C_66CZWOR31Z/s320/yiltixce.jpg" width="320" /></a>Danau Sentani merupakan danau terbesar di Provinsi Jaya Pura. Lokasi bersejarah ini, menawarkan scenery yang luar biasa. Masih adanya beberapa Bangau dan Elang yang akan menyambar seekor ikan di Danau Sentani. Anda pun disediakan sebuah perahu Johnson saat mengelilingi danau tersebut.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0urn-_bxW46wx9k2c_FlB-pH4KHqfwOcYGLJiot97wGgGqRCo8DgMuIIOky0wh-SomgoFfSOgsI-ENLG23Qzum7be6l34UbX_PwoWxH5qd-lHEcaCxTkYIu88s-JISdPKUFkYlDpsFMkR/s1600/xbcv4p7h.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0urn-_bxW46wx9k2c_FlB-pH4KHqfwOcYGLJiot97wGgGqRCo8DgMuIIOky0wh-SomgoFfSOgsI-ENLG23Qzum7be6l34UbX_PwoWxH5qd-lHEcaCxTkYIu88s-JISdPKUFkYlDpsFMkR/s320/xbcv4p7h.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Sayang Danau Sentani masih kurang terkenal sebagai salah satu objek tujuan wisata dibanding dengan tempat-tempat wisata bahari lain di Indonesia.</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhe_IAxbifqW6nAfRI9V7MPfG9FeXSzRt0z9mcRhzBwAJa3JSPlftJJjyIwzHBavCgCjV7WI2a5q2Q2SVKXhkRYP-n1txcWq9XkSocgJeIm42VRNyAuYYoT08hNyqv8EtC593PhtdH-awJs/s1600/jeqwewlf.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="227" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhe_IAxbifqW6nAfRI9V7MPfG9FeXSzRt0z9mcRhzBwAJa3JSPlftJJjyIwzHBavCgCjV7WI2a5q2Q2SVKXhkRYP-n1txcWq9XkSocgJeIm42VRNyAuYYoT08hNyqv8EtC593PhtdH-awJs/s320/jeqwewlf.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdnfaHxt8RSKkePTX96OyQvgdHCZ0sVv3h2SIw7Euou6ty5ko2mDo54k_Xbk9abBM2r03Zm7tDJJUKW4eCEaEERN2WP5xIdNG0J4keeU0v_Zb82mUdnZsQJyz1vzXyLWV_372-d3ptWVoh/s1600/ynfk8kwd.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="139" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdnfaHxt8RSKkePTX96OyQvgdHCZ0sVv3h2SIw7Euou6ty5ko2mDo54k_Xbk9abBM2r03Zm7tDJJUKW4eCEaEERN2WP5xIdNG0J4keeU0v_Zb82mUdnZsQJyz1vzXyLWV_372-d3ptWVoh/s320/ynfk8kwd.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjMKcheM3B7vVzLNs06Q71rXC-J07oQGxh60cdRSa4i-bgWGr0ZmdDBzSqobZMEsCzwV7gJCx2I7dkq1Tb5txjOjr9PO1BsLVYENsUDWYFOjpkXx4_pKfxh5ZUqNzbka0F0FlpL1fsM_H6/s1600/ow7cnmtf.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjMKcheM3B7vVzLNs06Q71rXC-J07oQGxh60cdRSa4i-bgWGr0ZmdDBzSqobZMEsCzwV7gJCx2I7dkq1Tb5txjOjr9PO1BsLVYENsUDWYFOjpkXx4_pKfxh5ZUqNzbka0F0FlpL1fsM_H6/s320/ow7cnmtf.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs4GYc2L_E0Dgo8jcuGhCo1QwdSfbNsrsRBICxTiIJjTkE4qk_l_o4IaCSmwcyoqqQArbmYzr88L2AkWGWynFfzmqb4PeCSqtt3N5KVa4yQEUS0uCtwV2PJIKfiNc9ebMmfOb2m8jQ4Asw/s1600/yx1u1ihe.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs4GYc2L_E0Dgo8jcuGhCo1QwdSfbNsrsRBICxTiIJjTkE4qk_l_o4IaCSmwcyoqqQArbmYzr88L2AkWGWynFfzmqb4PeCSqtt3N5KVa4yQEUS0uCtwV2PJIKfiNc9ebMmfOb2m8jQ4Asw/s320/yx1u1ihe.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjis4a6dFaJ2-7vJVtyiaPskaHfh284s2TPQgDj3UBLw6EP4cJuG41w2CKqBbVmy2837wB7wWuP0GA0-I6CT6n1S21qc6rn2_-Qgj2e1aVHtfMXXl03OSqKbaHxS1jQbE7s9CQyq1XSaHxv/s1600/kizvirop.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjis4a6dFaJ2-7vJVtyiaPskaHfh284s2TPQgDj3UBLw6EP4cJuG41w2CKqBbVmy2837wB7wWuP0GA0-I6CT6n1S21qc6rn2_-Qgj2e1aVHtfMXXl03OSqKbaHxS1jQbE7s9CQyq1XSaHxv/s320/kizvirop.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUKDUZYC5hVf48EigYMm7S97U1F477mQG397DtF2MHBD0f32EwW-r5d1cjG9OkVLPd33BurpYMxN7ALAcDxIW83kdW-UWrfSu9YDyo_iKZmqNSWjtQyI8EdiIxUG3h07QA2O4hIxNkQwwP/s1600/ptsj1idd.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUKDUZYC5hVf48EigYMm7S97U1F477mQG397DtF2MHBD0f32EwW-r5d1cjG9OkVLPd33BurpYMxN7ALAcDxIW83kdW-UWrfSu9YDyo_iKZmqNSWjtQyI8EdiIxUG3h07QA2O4hIxNkQwwP/s320/ptsj1idd.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjL_b9QXwEc87bRoM04qKzBlpOlu2qc0GWYotzXbNsfJsH_QETVc38j2E7qqCubaanKxCD0WPwTUQkGDKwh6b3lbL_3ZvhWpC2Qf4T9MELF26zZwyyqLLQiMkPbVT5QwpgI3IZq2j1NAn3r/s1600/jkdpzeeo.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="204" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjL_b9QXwEc87bRoM04qKzBlpOlu2qc0GWYotzXbNsfJsH_QETVc38j2E7qqCubaanKxCD0WPwTUQkGDKwh6b3lbL_3ZvhWpC2Qf4T9MELF26zZwyyqLLQiMkPbVT5QwpgI3IZq2j1NAn3r/s320/jkdpzeeo.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpbd3Me7vvrSqDkn2nm-3PSuVQA_RiyuxZM1uUI_N6kS1p815MSh0-K4ka_Yt05RNQajuyc0mhIJJ9u7LpsbsNBe5IMuK6v1_t1I2s9lak4wnQoTMe2DTC-zplkqNxnA4ZIVKkNCivk8NT/s1600/3dxohmvw.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpbd3Me7vvrSqDkn2nm-3PSuVQA_RiyuxZM1uUI_N6kS1p815MSh0-K4ka_Yt05RNQajuyc0mhIJJ9u7LpsbsNBe5IMuK6v1_t1I2s9lak4wnQoTMe2DTC-zplkqNxnA4ZIVKkNCivk8NT/s320/3dxohmvw.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-71668894690236965962011-02-08T12:28:00.000+07:002011-02-08T12:28:48.308+07:00Karnivora merah Kalimantan dari Taman Nasional Kayan Mentarang<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://assets.wwfid.panda.org/img/nws1134636580_7897.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="192" src="http://assets.wwfid.panda.org/img/nws1134636580_7897.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><strong>Apakah binatang misterius ini merupakan jenis baru </strong></span></div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;">Pada Bulan April 2003 dua foto dari seekor binatang yang tidak teridentifikasi diperoleh melalui kamera jebakan, pada malam hari. Kamera jebakan ini dipasang tanpa umpan, di punggung gunung sekitar 2 kilometer dari stasiun Lalut Birai dengan ketinggian 700 meter dpl. Kamera jebakan dipasang oleh staf WWF (Andris Salo dan Amat Uti) di satu lokasi dimana banyak mamalia.<br />
<br />
Dua foto ini memperlihatkan seekor mamalia merah yang sedikit lebih besar daripada seekor kucing rumah. Satu foto memperlihatkan pandangan dari depan dan foto yang kedua memperlihatkan pandangan dari belakang. Sayangnya,kepala binatang itu tidak seluruhnya terlihat karena tertutup oleh daun, sehingga bentuk moncongnya tidak terlihat jelas. Bulu binatang ini seluruhnya berwarna merah tua. Binatang ini mempunyai ekor yang sangat panjang, hampir sama panjang dengan badannya, dengan bulu yang sangat tebal. Telingganya sangat kecil. Karakteristik yang paling menarik adalah kaki belakangnya yang sangat besar. Bentuk badan keseluruhan cukup jelas memperlihatkan bahwa binatang ini adalah karnivora kecil. Bentuk badan binatang ini sangat berbeda dengan bentuk badan tupai, bajing atau binatang mengerat jenis lainnya. Ada kemungkinan ini merupakan jenis musang yang baru.<br />
<br />
Dua foto binatang ini telah dibandingkan dengan foto-foto kamera jebakan kami dari jenis-jenis musang, tetapi tidak ada yang mirip. Foto-foto telah diperlihatkan kepada masyarakat lokal yang sangat mengetahui satwa-satwa di kawasan ini. Namun tidak seorang pun pernah melihat binatang ini. Ketika kami menanyakan apakah ada kemungkinan binatang ini merupakan variasi berwarna merah dari jenis musang yang ada, mereka mengatakan bahwa bentuknya terlalu berbeda dan ada kemungkinan besar binatang ini jenis baru yang tidak dikenal.<br />
<br />
Foto-foto telah diperlihatkan kepada beberapa orang ahli mamalia dari berbagai institusi: The Chicago Field Museum (Dr.Harry Leaney, yang selama 30 tahun meneliti mamalia Asia tenggara), The Smithsonian (Dr. Louise Emmons, seorang ahli mamalia yang bekerja di Sabah pada tahun 80-an dan telah melihat hampir seluruh dari fauna mamalia), dan Sabah Museum (Mr. Rob Stuebing dkk.). Tak seorang pun diantara mereka yang mengenal binatang ini. Yang jelas ini bukan jenis kucing. Ada beberapa orang yang mengatakan bahwa binatang ini mirip dengan lemur, namun kebanyakan orang mengira binatang ini sejenis musang. Bisa jadi binatang ini jenis musang yang baru atau variasi merah dari jenis musang yang ada. Tetapi menurut Dr. Emmons binatang ini “hampir mirip musang, tetapi ekornya terlalu aneh, dan tidak ada musang berwarna merah tanpa belang-belang di Kalimantan”. Ada hanya satu cara untuk mengetahui pasti apakah binatang ini jenis baru atau bukan, yaitu dengan menangkap seekor spesimen. WWF selama lebih dari satu tahun mencoba untuk mendapatkan foto-foto tambahan, dan akan mencoba untuk mendapatkan seekor spesimen hidup dengan menggunakan perangkap kandang.<br />
<br />
Zaman sekarang sangat jarang ditemukan jenis mamalia yang baru. Penemuan jenis baru kijang di pada tahun 1997 merupakan sensasi yang cukup besar. Lebah jarang lagi untuk menemukan jenis carnivora di Asia Tenggara. Terakhir kali ini terjadi di Borneo dengan penemuan Borneo Ferret-Badger pada tahun 1895. Penemuan jenis mamalia yang baru sangat menekankan pada kepentingan konservasi kawasan Lalut Birai bagian dari Jantung Kalimantan. Namun, tanpa penemuan-penemuan sensasional seperti ini, keanekaragaman hayati yang sangat tinggi sudah cukup menjadi alasan untuk melestarikan kawasan ini untuk masa depan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">sumber: <a href="http://www.wwf.or.id/berita_fakta/highlights/?4200/Karnivora-merah-Kalimantan-dari-Taman-Nasional-Kayan-Mentarang">WWF Indonesia </a></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-44662627098589085022011-02-08T12:25:00.001+07:002011-02-08T12:25:47.622+07:00MUSANG, peliharaan pertama manusia?<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFsByu6amuvg9vVbYSlUmAFUbQWdAOBaEcaDKmYEpogmbrziODOWaDa1PuPbSfiW7Li_-rdWkZuth3NPQiDe96jaUWpSxEMoKorROMcpE3yGz8YGw1qi-chYd1tJAH2ZyHUGCVbmLSZqwy/s1600/musang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFsByu6amuvg9vVbYSlUmAFUbQWdAOBaEcaDKmYEpogmbrziODOWaDa1PuPbSfiW7Li_-rdWkZuth3NPQiDe96jaUWpSxEMoKorROMcpE3yGz8YGw1qi-chYd1tJAH2ZyHUGCVbmLSZqwy/s1600/musang.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Garamond;"><span style="font-size: large;"><b><span style="color: red;">MUSANG, peliharaan pertama manusia? </span></b></span></span></span></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Garamond;">TORONTO - Sebuah penemuan terbaru oleh para antropolog Kanada menyatakan bahwa musang mungkin adalah sahabat manusia paling awal. <br />
<br />
Edward Banning dari University of Toronto dan asistennya melaporkan penemuan dari apa yang mereka percayai sebagai kuburan tertua di kawasan Timur Tengah, yakni di sebuah situs di utara Jordania. Demikian seperti yang dikutip dari The Canadian Press, Jumat (4/2/2011).<br />
<br />
Mereka mengatakan bahwa kuburan tersebut berisi manusia yang dikubur bersandingan dengan seekor musang merah, mengindikasikan bahwa binatang tersebut mungkin dipelihara oleh manusia, jauh sebelum anjing.<br />
<br />
Banning menemukan kuburan berusia 16.500 tahun tersebut pada tahun 2000 ketika melakukan ekspedisi bersama dengan Lisa Maher, seorang asisten profesor antropologi di institut U of T di University of Cambridge.<br />
<br />
Banning mengatakan bahwa penggalian terbaru di situs tersebut menemukan 11 jenazah, yang mana kebanyakan dari mereka dikubur bersama dengan alat-alat yang terbuat dari batu, hewan, dan benda-benda lainnya.<br />
<br />
Setidaknya ada dua makam yang berisi kerangka dari musang merah, membuat para peneliti mengambil kesimpulan kalau musang bisa saja dipelihara layaknya anjing di masa lalu.<br />
<br />
"Yang kita temukan adalah sebuah kasus di mana musang mati dan dikubur bersama dengan pemiliknya," ujar Maher, yang menjadi pengarah dalam penggalian situs tersebut.<br />
<br />
“Lalu, kuburan tersebut dibuka kembali dan jenazah manusia telah dipindahkan, bersama dengan jenazah musang tersebut,"<br />
<br />
Studi telah menunjukkan bahwa musang bisa dikendalikan oleh manusia, tapi kebiasaan alamiah mereka yang membuat mereka tidak mudah untuk dijinakkan, berbeda dengan anjing yang notabene lebih mudah.<br />
<br />
Penelitian sebelumnya menemukan kuburan yang berusia 15 ribu sampai 12 ribu tahun. Beberapa dari kuburan tersebut berisi manusia yang dikubur bersama dengan anjing.<br />
<br />
Untuk beberapa kasus di kuburan tersebut, seorang wanita dikubur bersama dengan hewan peliharaannya. Lalu ada juga kuburan yang berisi tiga manusia, dua anjing dan beberapa kura-kura.<br />
</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Garamond;"><br />
</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Garamond;"><br />
</span></span></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-35676807634843417042011-01-06T15:47:00.002+07:002011-01-07T10:27:12.315+07:00Kucing Jawa dan Kucing Bali<div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b>Misteri Kucing Jawa dan Kucing Bali </b></span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">ANDA mungkin sudah pernah mendengar sebutan anjing kintamani. Di dunia anjing memang dikenal ada anjing kintamani yang merupakan ras anjing asli asal Kintamani (Bali) dan sudah diakui secara internasional. Namun, bisa jadi tak banyak yang mengenal kucing bali dan kucing jawa. Padahal, di dunia kucing ada juga ras kucing yang dinamai kucing bali dan kucing jawa. Ternyata, keduanya juga merupakan ras berkelas internasional. Bedanya dengan anjing kintamani, <span style="background-color: black; color: yellow; font-size: small;"><i><b>kucing bali dan kucing jawa tidak ada sangkut pautnya dengan asal-usulnya di Indonesia</b></i></span>, dan hanya sedikit yang ada di Indonesia.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">DALAM The Encyclopedia of Cats karangan Michael Pollard (Parragon Books, Inggris, 2002), ras kucing bali (balinese) dan kucing jawa (javanese) itu disejajarkan dengan berbagai ras kucing kelas dunia seperti kucing angora dari Turki, persia, atau kucing siam (sekarang Thailand).</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><a href="http://balinesecat.com/Photo_1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="182" src="http://balinesecat.com/Photo_1.jpg" width="320" /></a></div><div style="background-color: blue; color: white; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><b><span style="font-size: large;">Kucing Bali (<i>Balinese Cat</i>)</span></b></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Sekilas, tampilan luar kucing bali ini mirip dengan kucing siam, kecuali bulunya yang panjang. Untuk memudahkan identifikasi, secara ringkas kucing bali adalah kucing siam yang berbulu panjang. Bulu yang panjang ini merupakan gen resesif dari ras kucing siam. <b> </b></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><b>SEJARAH</b> ras kucing bali ini sudah dimulai sejak tahun 1940-an. Kucing bali dihasilkan oleh mutasi spontan kucing-kucing siam peternakan kucing siam di Amerika Serikat.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Karena perkembangannya yang pesat di pusat-pusat peternakan kucing siam, pada pertengahan tahun 1950-an para peternak kucing siam di Amerika Serikat mulai membiakkan kucing siam hasil mutasi ini sebagai ras yang terpisah dengan kucing siam.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT6-5R38h46I24eTP7OAEUt2g5LK5Is8dtNjpVfcAJB4XR8JR1CPw" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT6-5R38h46I24eTP7OAEUt2g5LK5Is8dtNjpVfcAJB4XR8JR1CPw" /></a></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Salah satu kunci penting untuk mendapatkan ras baru suatu hewan adalah jika perkawinan yang dilakukan sesama ras mereka secara berulang-ulang-tetapi bukan perkawinan sedarah-menghasilkan anak-anak dengan tipe yang sama dengan induk mereka.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Program pembiakan ras kucing bali ini tercatat pertama kali dilakukan di California (AS) tahun 1955. Caranya adalah dengan mengawinkan seekor pejantan kucing siam berbulu panjang dengan ujung- ujung tubuh (hidung, telinga, kaki, ekor) berwarna coklat gelap (lilac) dengan seekor kucing siam bulu panjang betina dengan ujung-ujung tubuh berwarna biru. Perkawinan itu menghasilkan anak-anak kucing berbulu panjang dengan ujung-ujung tubuh berwarna biru.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">SECARA terpisah, peternak di New York juga membuat program pembiakan serupa. Hanya saja, peternak di New York ini, yaitu Helen Smith, menamai ras baru itu sebagai kucing bali.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Mengapa Bali? Rupanya gerakan-gerakan yang anggun dan cantik dari kucing ras baru itu mengingatkan Helen Smith pada gerakan-gerakan penari Bali di Indonesia.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Perangai kucing bali ini ternyata juga berbeda dengan kucing siam. Mereka lebih tenang tetapi lebih suka bermain dan berakrobat. Kucing ini suka menarik perhatian pemiliknya. Mereka juga tidak terlalu tergantung pada pemilik seperti kucing siam, tetapi sama- sama tidak suka ditinggal sendirian.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Ras kucing bali memulai debutnya dalam pertunjukan kucing di New York tahun 1961 sebagai kucing siam berbulu panjang.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Dalam perkembangannya, antara tahun 1963-1970, kucing siam berbulu panjang diterima di kebanyakan organisasi penggemar kucing di AS sebagai kucing bali.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Ras kucing baru ini selanjutnya diperkenalkan ke Inggris tahun 1974 dan diterima sebagai ras tersendiri tahun 1980-an, walaupun karakteristik warna kucing bali di Inggris dan AS berbeda. Kucing bali juga sudah dimiliki oleh sejumlah penggemar kucing ras di Indonesia.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/6f/Javanese_cat.jpg/235px-Javanese_cat.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/6f/Javanese_cat.jpg/235px-Javanese_cat.jpg" /></a></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><span style="background-color: blue; color: white;"><b>Kucing Jawa (<i>Javanese Cat</i>) </b> </span></span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">SAMA seperti kucing bali, kucing jawa juga tidak punya kaitan geografis dengan orang Jawa atau Pulau Jawa. Nama itu diberikan untuk membedakan warna kucing bali yang oleh Asosiasi Penggemar Kucing AS tidak sesuai dengan warna yang telah disepakati sebagai warna standar ras kucing bali.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Warna-warna yang dimaksud adalah empat variasi warna yaitu coklat gelap (seal), biru gelap (lilac), coklat dan warna biru pada ujung-ujung badan (kaki, ekor, telinga, hidung). Warna bulu kucing jawa di AS misalnya adalah coklat kekuning-kuningan yang bercahaya (cinnamon).</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Warna kucing bali yang menjadi standar di Inggris lebih bervariasi. Di Inggris, tidak dikenal pembedaan ras berdasarkan warna tersebut. Namun, ada juga asosiasi penggemar kucing di Inggris atau Eropa yang menyebut ras kucing jawa untuk kucing oriental berbulu panjang.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><a href="http://www.pictures-of-cats.org/images/javanese-cat-list-of-cat-breeds-pictures-of-cats.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://www.pictures-of-cats.org/images/javanese-cat-list-of-cat-breeds-pictures-of-cats.jpg" /></a></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Perangai kucing jawa juga sama dengan kucing bali, termasuk bentuk tubuh dan ketidaksukaannya untuk ditinggal sendirian di rumah.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Sayang, tidak dijelaskan dalam The Encyclopedia of Cats itu mengapa orang Amerika memilih nama kucing jawa untuk kucing bali yang berbeda warna itu dan bukannya nama-nama lain misalnya kucing batak atau kucing padang.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Tidak jelas juga apakah penamaannya karena gerakan kucing jawa yang lambat seperti gerakan penari Serimpi, sehingga menjadi sumber inspirasi nama jawa. Kesimpulannya, asal-usul penamaan kucing jawa memang masih misterius.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Sekretaris Asosiasi Kucing Indonesia (ICA) Rusy Erwin juga mengaku tidak tahu pasti mengapa kucing tersebut dinamakan kucing jawa.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">"Mungkin karena lokasi Pulau Jawa berdekatan dengan Pulau Bali, maka nama itu dianggap tepat," ujar Rusy. (BUR/KCM/08/04/2003) </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-35165775913221642322010-12-31T16:20:00.003+07:002011-01-03T12:22:57.070+07:00Sugar Glider<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div><div style="background-color: #38761d; color: white; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b>Sugar Glider</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/01/Sugies03_hp.jpg/220px-Sugies03_hp.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="216" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/01/Sugies03_hp.jpg/220px-Sugies03_hp.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Mata besar, dada putih dan lembaran kulit antara kaki dan tangannya, lembaran yang membantu melayang di udara dan stabil pada waktu lompat dari tempat yang tinggi</div><div style="text-align: left;"><b>Nama Latin</b>: Petaurus Breviceps</div><div style="text-align: left;"><b>Asal lokasi</b> : Indonesia, Australia, Papua.</div><div style="text-align: left;"><b>Badan</b>:12.7cm Ekor: 15cm</div><div style="text-align: left;"><b>Berat</b>: Jantan140g Betina120g</div><div style="text-align: left;"><b>Umur Dewasa</b>: Jantan 2 tahun; Betina 7-15 bulan</div><div style="text-align: left;">karena umur 1 tahunpun sudah dewasa kelamin..tetap jangan dikimpoi dulu</div><div style="text-align: left;">Jumlah anak: 1-2, bisa 3 ekor meskipun jarang</div><div style="text-align: left;"><b>Masa Hamil</b>: 14-16 hari</div><div style="text-align: left;"><b>Musim kimpoi</b>: tidak ada musim tertentu</div><div style="text-align: left;"><b>Makanan</b>: Elm Sap, Pollen, Madu, Serangga</div><div style="text-align: left;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="background-color: #38761d; color: white; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b>Apakah Sugar glider itu?</b></span> </div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj06gnECo7jYZqtVEoCcs9TF9i3UXBEwe93bU5DLJ5euihE_RupTlxEtN7jjtE_CyTjjFtExfYPUAU0nteuXGpLBs6lKW6bBVy8soSy3q7O-xBGUjgITq7Y5rRhoiZ6urNy3T4uU0VDGrqr/s1600/baby+glider.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="245" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj06gnECo7jYZqtVEoCcs9TF9i3UXBEwe93bU5DLJ5euihE_RupTlxEtN7jjtE_CyTjjFtExfYPUAU0nteuXGpLBs6lKW6bBVy8soSy3q7O-xBGUjgITq7Y5rRhoiZ6urNy3T4uU0VDGrqr/s320/baby+glider.jpg" width="320" /></a></div>Nama ilmiah Sugar glider adalah <b><i>Petaurus Breviceps</i></b>, yang merupakan jenis tupai pohon kecil dan berkantung. Mereka terutama berasal dari negara-negara, termasuk Australia, Indonesia, Papua New Nugini, dan Tasmania. Sugar glider dikenal dengan nama ini karena mereka menyukai makanan manis dan, juga suka meluncur dari ketinggian sehingga terlihat terbang melayang. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sugar glider ini juga dikenal sebagai 'hewan peliharaan dalam saku,' karena dua alasan berikut. Pertama, mereka dalam ukuran kecil dan, kedua, mereka dapat dibawa dalam saku atau kantung. Itu sebabnya banyak pemilik Sugar Glider menjaga hewan menawan ini menarik lainnya di Sugar glider adalah bahwa mereka memiliki jari-jari kaki besar pada kaki belakang mereka, yang membantu mereka dalam membuat pegangan yang lebih kuat pada cabang pohon. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Penelitian menunjukkan bahwa Sugar glider sangat menyenangkan, sosial dan mereka suka dengan orang-orang di sekitar. Ini adalah alasan hewan peliharaan ini rukun dengan pemilik mereka dan keluarga mereka. Jika Anda masih lajang atau tidak menghabiskan banyak waktu di rumah, ide terbaik adalah menjaga hewan peliharaan Sugar Glider secara khusus sehingga sugar glider dan peliharaan anda dapat hidup dengan baik.. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sugar glider tidak seperti hewan peliharaan lain yang dapat dipelihara di mana saja di rumah. Mereka perlu area khusus dan daerah luas untuk hidup. Jadi, jika Anda sedang merencanakan sebuah kandang buatlah yang nyaman dan luas kandang untuk hewan peliharaan khusus Anda. didalam saku mereka dan membawa mereka kemana saja pergi.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Makhluk lucu ini adalah marsupial, yang masih muda yang lahir belum matang. Bayi belum dewasa ini berkembang dalam pelukan ibu mereka sampai mampu bertahan hidup sendiri. Peliharaan saku ini memiliki ukuran panjang sekitar 5-6 inci dan berat sekitar 4-6 ons.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><b>Apa yang membuat sugar glider special ? </b></div><div style="text-align: center;"><b>Sugar glider ditutupi dengan bulu atau membran antara pergelangan tangan dan kaki mereka, yang dikenal sebagai Patagium..</b></div><div style="text-align: center;"><b>Ketika mereka membentangkan tangan dan kaki mereka, yang tampak seperti patagium parasut atau sayap yang memungkinkan mereka untuk melayang di udara.</b></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
<br />
<br />
</div><div style="background-color: #38761d; color: white; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b>Makanan untuk Sugar Guilder</b></span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.indiafloristonline.com/images/fruit1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://www.indiafloristonline.com/images/fruit1.jpg" width="200" /></a></div>Makanan bayi (bubur susu), madu, yogurt, sayuran / buah-buahan seperti apel pepaya, pisang, anggur, melon, pear, dll boleh telur rebus, keju, dog/cat food khusus untuk pelet cat food, pilih yg high protein..minimal 30% keatas pilih yg bahan dasar ayam & magnesiumnya rendah jangan lebih dari 0,01% sebab merusak ginjal. Kalau pelet kitten food sebaiknya diberi minum yang banyak SG butuh makanan yg high protein, high kalsium, low phospor, low fat, etc</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Karena SG itu termasuk pemilih dalam hal makanan (un-balanced diet), harap bersabar dalam menyusun menu...sebab bisa saja hari ini dia doyan apel..tapi belum tentu besok dia doyan, juga berbeda setiap binatangnya</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b style="color: red;">Hindari buah yang berasal dari jenis jeruk, alpukat, dan bangsa bawang2an karena bisa membahayak kesehatan sugar glider</b>. Selain itu bisa juga diberikan umbi2an seperti bengkoang, wortel rebus, ubi rebus. Sugar glider setiap hari membutuhkan protein dalam jumlah yang cukup besar (mencapai 40%). Oleh karena itu jika memberikan buah2an bisa diberi tambahan berupa serangga (jangkrik, belalang) dan ulat untuk memenuhi kebutuhan proteinnya. Jenis makanan yang diberikan sebaiknya bervariasi. Misalnya di lakukan rotasi setiap 3 hari, yaitu buah2 dengan serangga, sayur (wortel rebus) dengan ulat, dan jangkrik. Jenis2 ini selalu diberikan secara bergilir untuk memenuhi kebutuhannya. Jika mendapatkan diet yang benar sugar glider akan hidup dengan sehat.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sugar glider juga membutuhkan minuman. Air bersih harus disediakan sepanjang hari, (disarankan air mineral/yang telah melalui proses penyulingan) atau juice buah, dan bisa diletakkan di dalam tempat minum untuk hamster (disarankan juga yang ada bola nya agar air tidak mengotori kandang)atau bisa diletakkan dalam wadah kecil yang berat sehingga tidak mudah tumpah pada saat sugar glider bermain2. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Pee dan pupnya tidaklah berbau, selama kita memberikan makanan yang cocok utk mereka, apabila kita memberikan makanan dan minuman yang mengandung banyak protein (seperti ulat dan jangkrik walau ini adalah makanan kesukaaan mereka) pee dan pup nya cenderung akan lebih ber 'aroma'.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSS-2LBmaKmO6IHcRX6CXMpafGpuquzcxx_2DRSvK_ZhCXYfQ8wrw" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="212" src="http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSS-2LBmaKmO6IHcRX6CXMpafGpuquzcxx_2DRSvK_ZhCXYfQ8wrw" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Sugar glider adalah mamalia marsupial, seperti kangguru. Mamalia marsupial hanya menghabiskan waktu yang singkat perkembangan di dalam perut ibunya dan sangat kecil pada saat lahir. Setelah lahir, bayi marsupial akan merangkak ke kantong ibunya dan pemberian makanan lewat susu ibunya dan terus tumbuh dan berkembang.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Hidup rata-rata dari Sugar Glider adalah sekitar 12 sampai 15 tahun. Mereka dikenal dengan perilaku ramah. Mereka hewan peliharaan yang aktif suka melompat, berpegangan dan meluncur. Sugar glider membutuhkan perawatan khusus dan perhatian. Mereka tidak bisa dibiarkan begitu saja tanpa pengawasan, dan pemilik harus memberikan perawatan yang cukup dan konstan berupa cinta dan perhatian pada hewan peliharaan ini agar tetap sehat dan ramah. Terakhir, Sugar glider adalah hewan peliharaan yang indah asalakan terjaga dan dirawat. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Mereka menjadi sahabat yang baik dan cenderung memiliki kedekatan yang kuat dengan pemilik hanya dalam rentang waktu singkat. Banyak Orang mengatakan bahwa mereka adalah benar benar menyenangkan untuk ditonton dan diajak bermain.</div><div style="text-align: justify;"><br />
<br />
<br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: left;"><span style="background-color: #38761d; color: white; font-size: large;"><b>Jenis Sugar Glider </b></span></div><div style="text-align: justify;">Setahu saya sugar glider tidak memiliki jenis yang berbeda, (koreksi jika saya salah). yang membedakan hanya warna tubuh nya di Indonesia sendiri umum dikenal 2 jenis warna yaitu mocca dan abu-abu. dan berikut beberapa gambar warna lain.:</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">Mosaic:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-mosaic.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-mosaic.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.petsugargliders.com/color/color.77.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="238" src="http://www.petsugargliders.com/color/color.77.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">White Face:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.chicagosugargliders.com/images/sugar_glider_color_variations-white_faced_blond.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="http://www.chicagosugargliders.com/images/sugar_glider_color_variations-white_faced_blond.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.petsugargliders.com/color/color.71.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://www.petsugargliders.com/color/color.71.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">Cinnamon:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-cinnamon.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-cinnamon.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">Butter Cream:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-butter-cream.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-butter-cream.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;"> </b></span><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;"> </b></span></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">Classic Grey:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-classic-grey.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="http://www.chicagosugargliders.com/images/chicago-sugar-glider-classic-grey.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;"> </b></span><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;"> </b></span></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">White Tip:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.petsugargliders.com/color/color.73.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://www.petsugargliders.com/color/color.73.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">Leucistic:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTcbPGNaOxxIYUQTMHKBsoLcMl2E3KP-_O7yIXAl6Rc4hT2bKrnFA" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTcbPGNaOxxIYUQTMHKBsoLcMl2E3KP-_O7yIXAl6Rc4hT2bKrnFA" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b style="color: #0b5394;">Albino:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQRYJzxqyqUGdimY2P6oJ5JEl-iBWSXiEACYmV3HRaNJS0GgrTwxQ" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="264" src="http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQRYJzxqyqUGdimY2P6oJ5JEl-iBWSXiEACYmV3HRaNJS0GgrTwxQ" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="background-color: #38761d; color: white; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b>Tips Sebelum Membeli Sugar Glider </b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTI70hmC6vx2mBa6e1dkGvBJW4xqq07Ry9Bl30wJS6YjFSRbganuw" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><br />
</a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.zoo2you.ca/images/animals/large/sugarglider.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="242" src="http://www.zoo2you.ca/images/animals/large/sugarglider.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Sebelum melakukan pembelian Sugar Glider, selalu melakukan riset pada persyaratan gizi. Sebagai contoh, ada beberapa Sugar glider yang memerlukan makanan tambahan kalsium untuk menjaga kesehatan optimal. Selain itu, ingatlah bahwa Sugar glider merupakan hewan malam hari, yang berarti mereka tetap aktif terutama di malam hari. Sugar glider sendiri tidak membuat tingkat kebisingan terlalu tinggi jika dibandingkan dengan hewan peliharaan lain rumah tangga tradisional, walaupun mereka mampu membuat beberapa suara, termasuk suara menggonggong (mirip dengan Chihuahua), dan suara berceloteh (disebut kepiting) yang mirip ke belalang. Dalam banyak kasus hanya kali Glider akan membuat suara-suara tersebut pada saat saat tertentu seperti sakit, dianiaya, atau tertekan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Untuk pemula lebih baik beli dari breeder. Karena lebih mudah dijinakkan dan lebih cepat untuk bonding. Bila anda punya jiwa petualang. boleh2 coba menjinakkan SG liar. </div><div style="text-align: justify;">SG termasuk binatang nocturnal.artinya aktif dimalam hari, jadi kalau anda mau menjinakkan SG..disarankan mengajak main disiang hari..tapi ingat SG tidak bisa melihat langsung ke sinar matahari bisa terancam buta.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Agar sugar glider jinak, kita harus sering 'bermain' dengan mereka. proses ini disebut bonding yaitu proses pengenalan sugar glider kepada pemiliknya. proses bonding bisa bermacam-2, seperti sering mengajak sg bermain dengan kita, proses handfeed (memberikan makanan kepada sg langsung dengan tangan kita), meletakkan baju (kolor juga boleh) kedalam kandang (yang berguna agar sg mengenali bau tubuh kita).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://i50.photobucket.com/albums/f302/crazymouse_yyh/glider/ResizeofDSC_0209.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://i50.photobucket.com/albums/f302/crazymouse_yyh/glider/ResizeofDSC_0209.jpg" /></a></div>Apabila SG merasa terganggu atau terancam, ia akan mengeluarkan bunyi seperti mendengung. Jangan dipaksa. disarankan untuk menghabiskan waktu minimum 2 jam/hari..dan siap2 tangan anda bocel2 atau gores2 sewaktu SG mencoba menjelajah anda.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sebelum membeli sugar glider, harus dipertimbangkan akan membelinya berupa apa ? maksudnya adalah apakah akan membeli liar (wild captive/wc) atau yang sudah diternakkan (captive breed/cb). sugar glider wc dapat ditemui di pasar-2 burung atau di pet shop di kota anda ataupun juga di forum fjb kaskus. Perbedaan yang mendasar dari wc dan cb adalah jinak/liarnya serta kondisinya, karena didapat dari liar, maka sg wc cenderung akan susah untuk menjinakkannya dan kondisinya kadang tidak terurus karena sang penjual hanya mempertimbangkan keuntungan saja tanpa peduli kondisi mereka.</div><div style="text-align: justify;"><br />
<br />
<br />
<br />
</div><div style="background-color: #38761d; color: white; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b> Kandang</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://img178.imageshack.us/img178/6691/cageset1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://img178.imageshack.us/img178/6691/cageset1.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Tempat makan/minum, arena bermain atau memanjat, hiding box/gubuk derita, dibutuhkan kandang yang cukup tinggi dan luas, selain SG perlu aktivitas terbang/melompat, disarankan menyediakan media untuk menghaluskan kukunya..sediakan dahan pohon yang tidak mengandung toxic/racun bagi SG misalnya, batang pohon asam yang banyak dijual untuk tempat hinggap burung.alas kandang cukup ditaburi dengan serbuk kayu.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Prinsipnya, kandang yang digunakan semakin besar dan tinggi akan semakin bagus karena sugar glider sangat menyukai aktivitas memanjat dan melompat. Ukuran kandang bisa digunakan dengan ukuran jeruji yang cukup kecil (< 1,2cm) untuk mencegah sugar glider kabur dari kandang. kami disini menyarankan minimal kandang hamster 3 tingkat. Di dalam kandang sebaiknya diletakkan cabang/dahan2 pohon untuk sugar glider bisa memanjat dan bermain2. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="http://www.sugarglider.com/glidergossip/Photos/2573/New%20Glider%20Cage.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://www.sugarglider.com/glidergossip/Photos/2573/New%20Glider%20Cage.jpg" width="240" /></a>Sebaiknya hindari dahan yang diambil dari tanaman yang menghasilkan getah karena bisa membahayakan kesehatan dari hewan ini. Selain itu bisa diletakkan kotak sarang untuk sugar glider bisa bersembunyi, bahannya bisa dari apa saja , antara lain pot keramik yang dilubangi, kayu berlubang, pipa paralon,dll. Selain itu kandang bisa dilengkapi dengan mainan seperti wheel untuk hamster dan mainan2 lainnya untuk sugar glider bisa bermain2.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Kandang bisa diletakkan di dalam maupun di luar ruangan, hanya saja hindari penempatan kandang dalam ruang ber-ac. Jika diletakkan di dalam, kandang harus sering dibersihkan untuk menghindari bau yang tidak enak (biasanya dari teritorial marking jantan). Jika kandang yang digunakan tidak terlalu besar, biarkan sugar glider untuk bermain2 di luar kandang setiap hari selama beberapa menit (dalam hal ini sudah harus jinak dahulu) dan kalau bisa diletakkan di tempat yang cukup tiggi seperti di atas meja.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><div style="text-align: left;">sumber: <a href="http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2023755" style="color: blue;">forum sugar glider kaskus</a><span style="color: blue;">, </span><span style="background-color: white; color: #351c75;">anekasatwa.com</span><span style="color: blue;">, </span><a href="http://en.wikipedia.org/wiki/Sugar_glider" style="color: blue;">wikipedia, </a><a href="http://www.sugarglider.com/" style="color: blue;" target="_blank">www.sugarglider.com, </a><a href="http://www.petsugargliders.com/" target="_blank"><span style="color: blue;">www.petsugargliders.com, dll</span></a></div>Foto: mbah google </div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-9474921599834520472010-12-23T13:00:00.000+07:002010-12-23T13:00:20.469+07:00Flora fauna Indonesia<div style="text-align: justify;">Indonesia’s moderate climate throughout the year, its fertile soil brought about by lava, and its minerals found on land and in the sea caused by volcanic eruptions, have made this the ideal habitat for a large number of unique and endemic flora and fauna. Indonesia has among the most diverse variety of species of animal life on land and in the seas found anywhere in the world.<br />
<br />
<img alt="About Indonesia - Flora & Fauna" height="145" src="http://www.indonesia.travel/media/images/upload/page/orangutan.jpg" style="float: left;" width="210" />Indonesia’s flora and fauna is divided by the “Wallace Line” that runs between Bali and Lombok, continuing north between Kalimantan and Sulawesi. West of the Line, vegetation and wildlife are Asian in nature, whereas east of the Line, these resemble those of Australia.<br />
<br />
Vegetation found in different parts of the archipelago varies according to rainfall, soil and altitude. On the wetter islands, on Sumatra, Kalimantan, and Papua, ancient rainforests cover large areas. These forests are rich in valuable hardwood, aromatic and spice trees, as well as exotic fruit trees. Lately, however, through illegal logging and human settlements, large tracts of forests have been decimated leaving infertile land that cause flooding and erosions.<br />
<br />
On the islands east of Bali known as the Nusatenggara islands (or once known as the Small Sunda Islands), there are savannahs, while on other mountain tops such as in the Mt. Gede National Park only 100 kms from Jakarta, one finds edelweiss, more reminiscent of Switzerland. </div><div style="text-align: justify;"><img alt="About Indonesia - Flora &
Fauna" height="145" hspace="6" src="http://www.indonesia.travel/media/images/upload/page/badak.jpg" style="float: right;" vspace="3" width="210" />Indonesia’s wildlife varies from the <strong>Java mouse deer</strong> (or kancil) and the <strong>one-horned rhino</strong> to the Sumatran and Kalimantan <strong>Orang Utan</strong>, the Sulwesi <strong>anoa</strong> (a small water buffalo), the prehistoric giant <strong>Komodo</strong> lizard to the exotic Bird of Paradise in Papua. <br />
<br />
How about flora?. Here in Indonesia, you can find <strong>Raflesia Arnoldi</strong> in Bengkulu, one of the giant and unique flower in the world.<br />
<br />
To preserve these unique flora and fauna Indonesia has designated 44 national parks throughout the archipelago, covering both land and sea, a large number of protected reserves offering ecotourism opportunities, as well as botanic gardens and zoos.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">source: </div><div style="text-align: justify;"><a href="http://www.indonesia.travel/">www.indonesia.travel </a></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-69831535148910079292010-12-21T07:27:00.003+07:002010-12-23T12:48:28.375+07:00Diving Banda Neira, Moluccas<div style="text-align: justify;">I woke up to a nice porthole view of a small islet called Suanggi.</div><div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_1607" style="text-align: justify; width: 460px;"><img alt="Red Pindito dingy takes off for Suaggi Islet diving" class="size-full wp-image-1607" height="299" src="http://blogs.panda.org/coral_triangle/files/2009/12/D708639.jpg" width="450" /><br />
<div class="wp-caption-text">Red Pindito dingy takes off for Suanggi Islet diving</div></div><div style="text-align: justify;">The birds were all over the islet – brown boobies, red footed boobies, frigate birds . . . Yogi wondered if there were tropic birds but didn’t see any. Had a nice chat with Edi. The night before, he showed us the historical video of the making of <a href="http://www.pindito.com/">Pindito</a> (name short for <a href="http://www.kastenmarine.com/phinisi_history.htm">Pinisi</a> Dive Tourism) – purpose designed and made entirely by hand with ironwood by Edi himself and traditional Indonesian Pinisi boat builders from Kalimantan. Ironwood is so heavy it sinks soon as it hits water. Building the Pindito in 1990 was an amazing feat and this beautiful boat is totally constructed with the proper maritime industry classification, apparently a rarity in Indonesia.</div><div style="text-align: justify;">The first dive in Suanggi was clear waters, lovely reefs with gentle current flowing to and fro.</div><div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_1608" style="text-align: justify; width: 460px;"><img alt="A cluster of barrel sponges at almost 30 meters" class="size-full wp-image-1608" height="300" src="http://blogs.panda.org/coral_triangle/files/2009/12/D3X3725.jpg" width="450" /><br />
<div class="wp-caption-text">A cluster of barrel sponges in the deep</div></div><div style="text-align: justify;">It was really nice in the shallows and some cool barrel sponges at 30 meters or so.</div><div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_1609" style="text-align: justify; width: 460px;"><img alt="Now how strange is this fish with a goatee? It's called a soapfish
and is apparently a Banda species" class="size-full wp-image-1609" height="301" src="http://blogs.panda.org/coral_triangle/files/2009/12/DS16537.jpg" width="450" /><br />
<div class="wp-caption-text">Now how strange is this fish with a goatee?</div></div><div style="text-align: justify;">There was an interesting fish with some sort of a beard coming out of its chin. I thought it was injured! Part of the grouper family, it’s called a soapfish and is apparently a Banda species. Then towards the shallows, I saw a bumphead parrotfish first, then followed by about 15 animals! The current was just a bit too strong for us to take its picture.</div><div style="text-align: justify;">Second dive at 11:30. That was a superb dive. When I back rolled, I already saw them. Bait ball in the shallows. First, through the bait ball, I saw blue and yellow fusiliers that Edi was filming. He was surrounded and the fusiliers were really close to him. I called Yogi but the fusiliers didn’t come close enough like with Edi. So most of the dive was concentrated in photographing the massive bait ball.</div><div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_1611" style="text-align: justify; width: 460px;"><img alt="It was a shoot out with Edi filming Yogi amidst the bait ball and
Yogi photographing Edi" class="size-full wp-image-1611" height="300" src="http://blogs.panda.org/coral_triangle/files/2009/12/D3X3817.jpg" width="450" /><br />
<div class="wp-caption-text">It was a shoot out with Edi filming Yogi amidst the bait ball and Yogi photographing Edi</div></div><div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_1612" style="text-align: justify; width: 460px;"><img alt="A whole dive in this fish soup! Glorious!!!" class="size-full wp-image-1612" height="300" src="http://blogs.panda.org/coral_triangle/files/2009/12/D3X3895.jpg" width="450" /><br />
<div class="wp-caption-text">A whole dive in this fish soup! Glorious!!!</div></div><div style="text-align: justify;">The current was ripping and the fish were just all around us, hardly moving at all. Then Yogi followed a banded sea krait for nearly 20 minutes. It had its head poking around inside the coral crevice and finally when it was about to surface and started its ascend with Yogi poised to shoot, a swarm of divers flew with the current above the sea snake!!! They were so happy, but Yogi not. I on the other hand was laughing underwater! Murphy’s Law.</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-46145475837503727192010-12-20T09:42:00.004+07:002010-12-20T13:33:21.018+07:00Taman Nasional Komodo<div style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: large;">Menelusuri Lebih Dalam Kehidupan Komodo</span></b></div><div style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: large;"> </span></b> </div><div style="text-align: justify;"><b>Pernahkah Anda melihat kadal raksasa ini secara langsung?</b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/81/Komodo_dragon_Varanus_komodoensis_Ragunan_Zoo_2.JPG/256px-Komodo_dragon_Varanus_komodoensis_Ragunan_Zoo_2.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/81/Komodo_dragon_Varanus_komodoensis_Ragunan_Zoo_2.JPG/256px-Komodo_dragon_Varanus_komodoensis_Ragunan_Zoo_2.JPG" /></a></div><div style="text-align: justify;">Kendurkan syaraf Anda dan bebaskan pikiran untuk berpetualang di tempat menakjubkan ini. Karena di sinilah satu-satunya habitat di dunia bagi hewan purba komodo hidup. Berada di Taman Nasional Komodo seolah saja Anda berada di planet lain yang sanggup memberi pengalaman berpetualang yang sangat mengesankan tak terlupakan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Ini saatnya Anda mengunjungi Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur. Tempat ini menjadi nominator <i>New 7 Wonders of Nature</i> karena menjadi habitat kadal purba komodo, memiliki keindahan dan kekayaan bawah<br />
<a name='more'></a> air, serta pulau-pulaunya berpasir putih indah.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Anda dapat ikut mendukung upaya terpilihnya komodo menjadi 7 keajaiban alam di dunia dengan mungunjungi dan poling di <a href="http://www.new7wonders.com/" target="_blank">www.new7wonders.com</a> sekaligus juga mengajak rekan-rekan Anda di luar negeri untuk ikut vote.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Komodo adalah makhluk besar mirip kadal raksasa dengan memiliki panjang 2-3 m dan berat mencapai 165 kg, atau 100 kg saat perut kosong. Meskipun penampilannya menyeramkan, komodo bukanlah hewan pemburu yang aktif, mereka merupakan predator yang sabar. Di alam liar, komodo biasanya memburu mangsa yang lemah atau sudah terluka. Mereka hanya butuh satu gigitan untuk melumpuhkan mangsanya. Setelah mengintai mangsanya, terkadang hingga berhari-hari, komodo akan memakan mangsanya yang tengah sekarat. </div><div style="text-align: justify;"><img alt="" height="188" src="http://cdn.indonesia.travel/media/images/upload/poi/komodo%202%281%29.jpg" style="border: 6px solid white; float: right; margin: 6px;" width="248" /> </div><div style="text-align: justify;">Meski besar ukurannya, bersisik, berkuku tajam, lidah menjulur bercabang dua, serta bentuknya yang purba tetapi Anda tidak perlu takut melihatnya seseram itu karena setiap pengunjung termasuk Anda yang ingin melihat hewan ini akan ditemani <i>jagawana</i> yang sekaligus sebagai pawang. Anda tinggal mematuhi saja semua petunjuk dan saran pemandu berpengalaman ini.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Komodo<i> (Varanus komodoensis)</i> adalah spesies langka yang hampir punah, hanya dapat Anda temukan di Taman Nasional Komodo. Karena keunikan dan kelangkaannya, </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Taman Nasional Komodo dinyatakan sebagai <i>a World Heritage Site</i> dan <i>Man and Biosphere Reserve </i>oleh UNESCO tahun 1986. Pertama kali ditemukan dunia ilmiah tahun 1911 oleh <b>JKH Van Steyn</b>. Sejak saat itu kemudian memperluas tujuan konservasinya juga untuk melindungi seluruh keanekaragaman hayati, baik laut dan darat.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Taman ini mencakup 3 pulau utama yaitu Pulau Komodo, Rinca, dan Padar, banyak juga pulau-pulau kecil lainnya yang jika dijumlahkan memiliki luas tanah 603 km². Total luas Taman Nasional Komodo saat ini adalah 1.817 km². Diperluas hingga 25 km² (Pulau Banta) dan 479 km² perairan laut akan menghasilkan total luas hingga 2.321 km². Setidaknya 2500 ekor komodo hidup di wilayah ini. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Komodo berukuran besar biasanya memiliki panjang 3 m dan berat 90 kg. Habitat komodo adalah alam terbuka dengan padang rumput <i>savanna</i>, hutan hujan, pantai berpasir putih, batu karang, dan pantai yang airnya jernih. Di kawasan ini, Anda juga dapat menemukan kuda, banteng liar, rusa, babi hutan jantan, ular, kera, dan berbagai jenis burung. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Taman Nasional Komodo memiliki biota bawah laut yang menakjubkan. Para penyelam mengatakan bahwa <a href="http://www.indonesia.travel/id/destination/420/menyelam-di-sekitar-pulau-komodo" target="_blank">perairan komodo adalah salah satu tempat menyelam terbaik di dunia</a>. Memiliki pemandangan bawah laut yang memukau. Anda dapat menemukan 385 spesies karang yang indah, hutan mangrove, dan rumput laut sebagai rumah bagi ribuan spesies ikan, 70 jenis bunga karang, 10 jenis lumba-lumba, 6 macam paus, penyu hijau, dan berbagai jenis hiu dan ikan pari.</div><div style="text-align: justify;">Bila Anda ingin menyelam di Pulau Komodo maka lihat <a href="http://diving-indonesia.net/island.html?island=19" target="_blank">link ini</a> untuk informasi lebih lanjut.</div><div style="text-align: justify;">__________________________________________________________________________</div><div style="text-align: justify;">Taman Nasional Komodo baru-baru ini terpilih sebagai salah satu finalis 7 Keajaiban Alam Dunia yang Baru dikampanyekan oleh <i>New 7 Wonders Foundation</i>. Ayo kita dukung Taman Nasional Komodo agar menjadi 7 Keajaiban Alam Dunia yang Baru caranya <a href="http://www.new7wonders.com/community/en/new7wonders/new7wonders_of_nature/voting" target="_blank">voting di sini</a>.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">foto: wikipedia</div><div style="text-align: justify;">sumber: <a href="http://www.indonesia.travel%20/">http://www.indonesia.travel </a></div><div style="text-align: justify;"></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-15747334283488390292010-12-19T02:20:00.001+07:002011-03-23T11:34:32.653+07:00Obat Asam Urat , Kolesterol , dan Hipertensi<div style="text-align: justify;">Sekedar Sharing aja nih buat teman-teman bloger yang mungkin punya masalah sama Asam Urat dan Kolesterol. walau belum dicoba di lab, tapi manfaat nya sudah banyak yang merasakan. </div><div style="text-align: justify;">baru 2 kali minum, bapak ku kakinya yang biasa berat karena asam urat sudah entengan. trus kabar dari temannya bapak yang menderita kolesterol seminggu setelah minum, angka kolesterolnya menurun drastis, dari 400 ke 100 sekian.</div><div style="text-align: justify;"><br />
Rahasianya adalah ramuan terong (terung) dan jeruk nipis.</div><div style="text-align: justify;">belum banyak yang mengetahui manfaat terong, dan segudang manfaat jeruk nipis. namun dalam ramuan tradisional kali ini dua bahan tersebut dapat menurunkan asam urat, hipertensi, maupun kolesterol. dan berikut cara membuatnya.</div><div style="text-align: justify;">bahan: </div><div style="text-align: justify;">1. Siapkan satu buah terong mentah (hijau atau ungu), potong besar-besar.</div><div style="text-align: justify;">2. 1 buah jeruk nipis, potong 4 bagian.</div><div style="text-align: justify;">3. 1,5 gelas air matang.</div><div style="text-align: justify;">cara membuat:</div><div style="text-align: justify;">sangat simpel, masukan 3 bahan tadi dalam satu wadah tertutup.</div><div style="text-align: justify;">biarkan selama 3 hari, </div><div style="text-align: justify;">setelah 3 hari anda dapat meminumnya pagi dan malam.</div><div style="text-align: justify;">Artinya anda harus menyiapkan minimal 3 wadah, agar bisa continue meminumnya. </div><div style="text-align: justify;">Rasanya? baunya sih sedikit asam jeruk nipis, tapi rasanya sedikit pahit, mungkin berasal dari kulit jeruk nipis yah namanya juga obat. tapi kalau di minum langsung tanpa merasakan nya di lidah, ga terlalu terasa koq. Glek glek glek gitu!</div><div style="text-align: justify;">Lakukan ini rutin selama minimal 1 minggu, terus coba deh darahnya dicek lagi.</div><div style="text-align: justify;">How? jika sudah dicoba dan bermanfaat, boleh share dan dikomen balik ya! biar banyak teman-teman yang terbantu, semoga bermanfaat...</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
update: untuk menghilangkan rasa pahitnya, jeruk tak perlu ikut direndam, cukup tambahkan perasannya saja. hasilnya sama aja kok! ^^ karna rasa pahitnya berasal dari kulit jeruk<br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-45706493001542595402010-12-19T02:18:00.000+07:002010-12-20T08:33:43.350+07:00Manfaat Terong ( terung )<div style="text-align: justify;">Di sebuah restoran Padang yang terletak di plaza, empat pria eksekutif sedang mengolok-olok seorang temannya yang sedang lahap mengunyah makan siangnya berupa nasi, ayam bakar, sayur kacang panjang dan balado terong! Adakah yang salah? He he ….., laki-laki pantang makan terong, kalau enggak mau ditinggal istri, ujar seorang di antaranya. </div><div style="text-align: justify;">Entah karena terong yang setelah dimasak bentuknya loyo, maka terong (terung). Sama halnya dengan jenis sayuran lain yang bila diolah akan menjadi teman makan nasi nan lezat ini telah dituding sebagai sesuatu yang dapat mengganggu keperkasaan pria. </div><div style="text-align: justify;">Terong pun didesas-desuskan dapat menimbulkan impotensi. Tak pelak, anggapan itu berakibat terong bak musuh yang menakutkan bagi sejumlah pria ( padahal hanya pengikut Make Erot aja yang menganggap terong sebagai musuh ) . Itu anggapan salah. Tidak ada bukti, memakan terong akan menurunkan kemampuan seks pria. Apalagi, hal itu belum ditemui dalam penelitian ilmiah murni, jelas Dr. Waluyo Soerjodibroto, Ph.D., DSG, ahfi gizi dari UI.</div><div style="text-align: justify;">Lanjutnya, terong yang memiliki zat tertentu, dapat menurunkan kolesterol. Artinya, memakan terong secara bersamaan dengan makanan berkolesterol, malah membuat kolesterol dalam makanan itu menurun. Tetapi, itupun bila terong disajikan dengan cara direbus atau kukus. Karena terong yang diberi bumbu yang dimasak dengan menggoreng, apalagi dimasak dengan santan, maka hilang semua khasiatnya, Yang ada hanya rasa nikmat di lidah.</div><div style="text-align: justify;">Terong pencegah kanker, tapi kebanyakan makan terong pun akan mematikan sel-sel, hingga menimbulkan kanker. Tapi orang juga tidak akan makan sebanyak-banyaknya, kata Waluyo.Bahkan, miskinnya sumber kalori pada terong: enerji 17.4 kal, 1.2 gr protein, lemak 0.2 gr, kolesterol 0.0 mg, vitamin (A, B1, B2, B6 dan C) antara 0.0 mg hingga 2.8 mg serta potassium 187.0 mg dan kandungan air 92.5 gr, ternyata membuat terong bisa dipakai untuk memelihara kelangsingan tubuh, mengendalikan stres, karena kandungan senyawa solanin yang dalam jumlah tertentu, bisa mengendurkan urat-urat saraf atau mempertahankan darah agar tidak naik-turun secara drastis.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><u><b>BERBAGAI KHASIAT</b></u></span></div><div style="text-align: justify;">Terong dari spesies solanum melongena ini memang belum dikenal umum sebagai tanaman obat. Terong gelatik atau leunca berbentuk bulat kecil-kecil, dipercaya memiliki khasiat untuk berbagai penyakit. Sama halnya dengan terong sayur berwarna ungu yang mudah ditemui, memiliki sejumlah manfaat. </div><div style="text-align: justify;">Terong yang tergolong dalam tumbuhan jenis solanacea ini, getahnya dapat sebagai obat kutilan, merupakan gangguan kulit. Selain itu, rebusan air daun terong jenis ini juga dapat melancarkan buang air kecil, menyembuhkan sakit perut, batuk, dan mampu pula menurunkan tekanan darah tinggi serta bermanfaat mengurangi jumlah sel darah putih dalam tubuh.</div><div style="text-align: justify;">Ternyata potensi terong sebagai penyembuh berbagai penyakit, saat ini hangat dibicarakan. Di Nigeria, buah terong mendapat tempat yang cukup baik di masyarakat. Sayuran buah terong digunakan sebagai alat kontrasepsi, terutama bagi kaum pria. Khasiat lain dari sayur terong yang sering dilalap ini, adalah sebagai zat antirematik. </div><div style="text-align: justify;">Pengobatan tradisional di Nigeria percaya, bahwa terong dapat menyembuhkan atau setidaknya mengurangi serangan rematik tertentu. Bahkan tidak hanya di Nigeria terong diyakini memiliki khasiat obat, di Korea terong dikenal punya keajaiban untuk mengobati beberapa gangguan kesehatan Sayuran yang telah dikeringkan, termasuk buahnya, bisa dikonsumsi untuk mengobati sakit pinggang, encok, pinggang terasa kaku, dan nyeri lainnya.</div><div style="text-align: justify;">Secara empiris sayuran ini bahkan mampu mengobati campak atau cacar air, ketergantungan alkohol, gastritis, dan bekas luka bakar.Fungsi lain dari terong adalah sebagai obat anti-kejang yang relatif sulit diketahui dengan pasti kapan terjadi serangannya. Selain itu, di Nigeria, terong juga dipercaya sebagai obat untuk meredam penyakit gugup. Manfaat pengusir kepanikan ini, telah dibuktikan secara ilmiah terhadap marmut dengan menggunakan sari terong mentah.Terong yang mengandung striknin dan skopolamin, juga skopoletin dan skoparon, berfungsi sebagai penghambat serangan sawan dan gugup. </div><div style="text-align: justify;">Jadi jelaslah sudah bahwa terong dapat mengobati penyakit epifepsi. Fungsi lain dari terong adalah dapat menekan kerusakan yang timbul pada selsel, dengan penyimpangan kromosom sebagai petunjuk adanya kanker. Pengujian terakhir yang dilakukan di Jepang menunjukkan jus terong, yang dapat menekan kerusakan pada sel-sel tersebut. Kandungan protease (tripsin) pada terong dipercaya dapat menolong melawan serangan zat penyebab kanker. Pada penelitian yang lebih spesifik, terong dikatakan bagus untuk mengurangi risiko penyakit kanker perut. </div><div style="text-align: justify;">Dr GHA Mitschek, seorang ilmuwan dari Universitas Graz telah melakukan pemeriksaan berseri terhadap hewan sampai beberapa kali, ternyata menemukan hasil yang sama baiknya akan manfaat terong. Peneliti ini telah memberikan diet tinggi kolesterol pada beberapa kelinci, dan juga memberikan terong dalam jumlah yang bervariasi. Meskipun dosis yang diberikan tidak terlalu besar, ternyata terong mampu menghambat pembentukan plak-plak lemak, mencegah dan mengobati ateroklerosis. Selain itu, ditemukan juga bahwa terong dapat menghambat atau membatasi asupan kolesterol dalam saluran cerna, bahkan mampu mengangkat kolesterol yang terdapat dalam aliran darah.Terong mempunyai manfaat menghambat pembentukan radikal bebas. Selain itu, terong juga membantu menurunkan kolesterol serta sebagai sumber asam folat dan kalium. Terong lebih baik dimakan dengan cara dimasak.</div><div style="text-align: justify;">Menurut penelitian, nasuin dari kulit terong bekerja sebagai antioksidan yang menghalangi pembentukan radikal bebas, sehingga membantu melindungi kerusakan sel membran dan menurunkan LDL kolesterol.</div><div style="text-align: justify;"> (Dari berbagai sumber)</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-14326100843199679312010-12-19T01:21:00.000+07:002010-12-19T01:21:44.058+07:00Beberapa jenis Penyakit pada Kelinci dan Perawatannya<u><b>PENYAKIT KELINCI DAN PERAWATANNYA</b></u><br />
<div class="snap_preview" style="color: black; text-align: justify;">Banyak dari sebagian teman-teman yang sering banget komentar, “kelinci itu lucu tapi terlalu gampang mati”<br />
Dan komentar ini memang sebagian besar ada benarnya juga, jumlah kematian kelinci yang di sebabkan penyakit cukup tinggi, bisa berkisar 15% – 40%. Nah kematian yang paling tinggi terjadi dari masa kelahiran hingga penyapihan.<br />
Faktor penyebab timbulnya penyakit bisa di sebabkan beberapa hal, misalnya : 1. Kelemahan dalam menjaga sanitasi kandang 2. pemberian pakan berkualitas jelek, 3. volume pakan kurang, 4. air minum kotor atau kurang, 5. kekurangan zat nutrisi (protein, vitamin, mineral), 6. tertular kelinci lain yang menderitasakit, 7. perubahan cuaca, 8. dll<br />
Kelinci sakit menunjukkan gejala yang cukup mencolok. Antara lain lesu, nafsu makan hilang, mata sayu, dan suhu badan naik turun. Untuk kelinci yang sakit baiknya di masukkan ke kandang karantina, untuk di rawat sendiri.<br />
Nah untuk posting kali ini abang rabbit mau membahas penyakit kelinci yang sering menyebabkan kematian :<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Enteritis Kompleks </span></b><br />
Penyakit ini menyerang alat pencernaan, dan menjadi penyebab kematian paling umum pada kelinci di peternakan. Korbannya anak-anak kelinci yang masih menyusu. Anak kelinci yang sembuh dari penyakit ini pertumbuhan selanjutanya kurang baik. Dikalangan peternak, penyakit ini di kenal dengan beberapa nama, antara lain kembung, mencret, dan bloat. Penyebabnya bisa karena udara lembap, basah, atau terkena angin malam secara langsung, dan cuaca jelek. Kembung juga bisa di sebabkan salah makanan, karena perbandingan serat kasar,protein, dan lemak tidak tepat. Gejala kembung, kelinci berdiri dengan posisi membungkuk, kaki depan agak maju. Daun telinga turun, mata suram memincing. Gigi berkerokot menahan sakit. Kelinci tampak haus, selalu mendekati air minum. Kaki depan di masukkan ke dalam tempat air minum.<br />
Ketika buang kotoran, warnanya hijau gelap, bau, lendir menggantung pada dubur. Penyebabnya kandungan serat kasar pakan terlalu tinggi, lebih dari 22%. Pengobatannya dapat dilakukan dengan menyingkirkan hijauan dan air minum yang tersedia.Selama satu hari kelinci diberi pakan hay atau daun kacang kering, diobati dengan antibiotik yang di berikan pada makanan induk yang sedang menyusui atau ke dalam air minumnya. Setelah sembuh dapat diberi pakan seperti biasa. Secara umum enteritis kompleks terjadi karena kelinci salah makanan, jenis makanan yang di berikan tidak cocok atau sering berubah macamnya, terlalu banyak makan hijauan basah, cuaca jelek,kondisi kandang jelek, dan anak kelinci terlalu cepat disapih. Kelinci dewasa yang kurang serat kasar, atau anak kelinci yang terlalu banyak memeperoleh serat kasar juga mudah terserang enteritis kompleks.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Pasteurellosis</span></b><br />
Penyakit ini sering menyerang kelinci dewasa, baik jantan maupun betina. Penyakit ini menyerang alat pencernaan. Penyebabnya kuman Pasteurella multocida. Serangan dimulai dari saluran pencernaan bagian atas. Infeksinya menjalar pada organ-organ lain, terutama uterus, testicles, dan kelenjar susu. Pencegahannya dapat dengan membuang kotoran yang lebih sering dengan dikombinasikan adanya ventilasi yang baik dapat mengurangi timbulnya penyakit karena pasteurellosis.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Young Doe Syndrome </span></b><br />
Penyakit ini terjadi pada kelinci-kelinci betina pada kelompok kelahiran yang pertama dan kedua. Penyebabnya adalah septicemia akibat mastitis sehingga terjadi bengkak pada kelenjar susu. Kuman stapphylorus aureus memasuki kelenjar susu melaui luka pada kelenjar atau puting susu. Karena mastitis, suhu badan induk panas, nafsu makannya kurang. Puting susu bengkak dan keras, sehingga induk tak mau menyusui anaknya. Anaka-anak kelinci mati karena tak mendapatkan susu dari induknya. Induk sakit diisolasi. Penyakitnya dapat di sembuhkan kalau belum terlambat. Obatnya, suntikan dengan Penicilin, Dexatozoon, Sulmethonl, Sulfa Strong atau Oxylin. Selain itu, kandang dibersihkan, di semprot atau di cucui dengan Asepto. Anak-anak kelinci selama induknya sakit di pelihara di kandang lain, diberi Rabbit milk, atau lebih mudahnya bisa di berikan susu kambing etawa sebagai alternatif.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Kokkidiosis</span></b><br />
Penyakit ini terutama menyerang kelinci yang di pelihara di atas lantai. Penyebabnya kuman parasit (protozoa) yang menyerang usut atau hati. Parasit yang menyerang hati banyak menimbulkan kematian pada anak kelinci. Hati yang terserang kokkidiosis terlihat bercak-bercak puktih kalau di bedah. Penularan penyakit lewat mulut. Bibit penyakit lewat mulut. Bibit penyakit tertelan lewat makanan, air minum, atau sesuatu yang mengandung penyakit yang dijilati kelinci.Pada musim hujan yang panjang dan kondisi peternakan kotor, serangan penyakit ini mudah sekali timbul. Gejala nya kokkidiosis antara lain nafsu makan turun, badan kurus, lesu, dan berat badan terus merosot. Gigi berkerot-kerot menahan sakit, beraknya mencret bercampur darah atau berlendir putih. Pengobatannya, kelinci sakit di obati dengan obat-obatan yang mengandung sulfa untuk menghambat diare. Misalnya, sulfa quinoxalin, Trisulfa, Sulfa Strong, dan Noxal. Dapat juga diobati dengan Stop Diare yang mengandung Tetracycline, atau Eludron yang berupa obat tetes. Sanitasi kandang dan lingkungan dilakukan ketat. Kandang harus bersih dan berventilasi baik. Udara dalam kandang pun segar karena sirkulasinya bagus. Membatasi kunjungan orang dipeternakan dan menjaga kualitas ransum agar bersih dan bermutu baik juga harus dilakukan.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Sembelit </span></b><br />
penyakit ini menunjukkan gejala tak bisa berak. Kencing sedikit sekali. Kelakuan kelinci sangat gelisah. Penyebabnya, pemberian ransum kering kurang diimbangi dengan kebutuhan air minum yang cukup. Imbangan serat kasar dalam ransum kering dengan pakan hijauan kurang tepat. Kelinci kurang gerak karena kandang terlalu sempit. Pengobatannya dilakukan dengan memberi kelinci air minum sebanyak-banyaknya. Sediakan banyak hijauan, sayuran, atau buah-buahan. Selain itu, lepaskan kelinci di luar kandang agar mendapat udara segar dan bergerak sebanyak-banyaknya. Pakan yang seimbang antara ransum kering dan hijauan dapat mencegah terjadinya sembelit. Air minum dicukupi, tambahkan vitamin dan mineral untuk pelengkap gizinya. Kandang yang sudah sempit diganti dengan yang lebih lebar agar kelinci yang tinggal di dalamnya nyaman.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Pilek </span></b><br />
gejalanya mudah hidung kelinci mengeluarkan lendir berwarna jernih atau keruh, selain itu juga sering bersin-bersin. Kaki depan selalu berusaha menggaruk hidung. Kaki dan bulu badannya ikut basah. Mata sembap, basah, berair. Penyebab penyakit susah dipastikan, mungkin bakteri atau virus. SIfat penyakit sangat menular, menyerang selaput lendir pada saluran hidung. Infeksi dapat menyebar ke tenggorok dan paru sehingga menimbulkan sesak napas. Langkah penanganannya, penderita harus di rawat. Hidung yang penuh ingus disemprot larutan antiseptik, kerak yang mengeras dibersihkan dengan air hangat. Obati kelinci dengan antibiotik seperti Penicilin atau Anticold. Penyakit pilek mudah timbul kalau lingkungan kandang lengas dan basah. Sirkulasi udara yang jelek cepat membantu penyebarannya. Penularan pilek dapat dicegah kalau sanitasi kandang baik, populasi kandang tidak padat, volume pakan cukup dan tinggi nilai gizinya, ternak banyak bergerak, dan cukup mendapat sinar matahari pagi setiap hari.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Pneumonia </span></b><br />
alias radang paru menyerang alat pernapasan, yaitu paru-paru. Penyebabnya kuman Pasteurella Multocida. Gejalanya, kepala sering diangkat tinggi-tinggi karena susah bernapas. Mata dan telinga kebiru-biruan, kadang-kadang keluar cairan bernanah. Kotorannya encer. Penyakit ini biasanya menyerang kelinci yang kondisi badannya agak menurun, terutama induk menjelang melahirkan anak kedua atau ketiga kalinya. Penyebab awal,kelinci di kandang sering terkena aliran angin langsung., udara di dalam kandang lembap, dan pakan bergizi buruk.Penyakit radang paru sukar disembuhkan, kecuali kalau penderita memperoleh pengobatan ketika gejala sakit masih pada tahap permulaan. Obatnya Penicillin, Oxylin, atau Sulfa Strong yang diberikan lewat suntikan.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Kudis</span></b><br />
penyakit ini menimbulkan gatal-gatal. Bagian tubuh yang terserang mula-mula kepala, lalu menjalar ke mata, hidung, kaki, dan kemudian seluruh tubuh. Penyebabnya kutu Sarcoptes Scabiei sehingga penyakitnya disebut scabesiosis alias kudis. Kutu kudis berbentuk hampir bulat, berkaki empat pasang. Kutu jantan berukuran 0,2-0,24 mm, sementara betina 0,33-0,6 mm, kutu berkembang biak dengan telur, sekali bertelur 40-50 butir. Kutu betina masuk di bawah kulit dengan merusak lapisan kulit bagian atas. Kerusakan kulit menimbulkan luka dan gatal-gatal. Akibatnya timbul infeksi kulit. Kulit kemerah-merahan, bulu rontok, disertai gatal-gatal yang menyiksa. Saking seringnya kelinci menggaruk-garuk dan menggosok-gosokkan badan pada dinding kandang, seluruh badan kelinci akan penuh koreng. Badannya cepat kurus, makan tak mau, dan akhirnya bisa mati. Kelinci terkena kudis harus disingkirkan di kandang isolasi. Bersihkan kandang yang dihuni, lalu disemprot disenfektan (obat pembasmi hama; Asuntal, Neguvan, Notick) dengan cermat. Kandang dijemur dan dibiarkan kosong minimal sampai 15 hari. Untuk penanganannya,kelinci sakit di cukur bulunya di sekitar bagian yang kudisan. Cuci lukanya dengan air hangat. Setelah bersih dan di lap kering, olesi luka dengan obat kudis, misalnya salep belerang, Caviam, atau Scabicid Cream. Pengobatan dilakukan setiap dua hari sekali.<br />
<br />
<b><span style="text-decoration: underline;">Kanker Telinga</span></b><br />
penyakit ini di tandai rasa gatal dan sakit pada telinga yang terserang. Kepala sering digoyang-goyangkan dan di geleng-gelengkan. Daun telinga digosok-gosokkan segingga kulit telinganya yang putih menjadi kemerah-merahan. Cairan keluar dari jaringan yang rusak, lalu mengeras membentuk kerak. Kelinci yang terserang menjadi kurus karena gelisah dan tak tenang. Penyakit ini di sebabkan kutu yang hidup di permukaan kulit sebelah dalam telinga. Pada pangkal telinga agian dalam terdapat endapan sisik kekuning-kuningan. Kelinci yang sehat hidup berdekatan dengan penderita harus ikut diobati karena penyakit mudah menular. Bagian telinga yang terserang diolesi dengan obat pembasmi kutu. Obat dibuat dengan campuran 1 bagian jodium, 25 bagian minyak kelapa, dan 10 bagian alkohol. Obat di oleskan menggunakan kapas.</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-32671857911541609502010-12-19T01:19:00.001+07:002010-12-19T01:28:32.250+07:00Kandang Kelinci<span style="font-weight: bold;">KANDANG Kelinci</span><br />
<div style="color: black; text-align: justify;">Berikut adalah tips bagaimana memilih lokasi kandang kelinci yang baik serta keadaan kandang yang baik untuk kelinci, hal ini adalah salah satu hal penting dalam melakukan<span style="text-decoration: underline;"> perawatan klinci</span></div><div style="color: black; text-align: justify;">Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah :</div><div style="color: black; text-align: justify;"><span style="text-decoration: underline;">Lokasi :</span><br />
sinar matahari yang masuk cukup<br />
bersuhu sejuk, berkisar antara 15-20°C<br />
mempunyai ventilasi yang baik untuk pergerakan udara<br />
tempatnya kering<br />
lingkungannya tenang dan tak jauh dari rumah, karena berhubungan dengan keamanan ternak<br />
diusahakan disekitar kandang terdapat naungan</div><div style="color: black; text-align: justify;"><span style="text-decoration: underline;">Kandang :</span><br />
Bahan murah, awet, dan mudah di dapat<br />
Mampu melindungi ternak dari cuaca buruk<br />
Mempunyai tempat pembuangan kotoran<br />
Lantai kandang dapat dibuat dari kawat, bambu dan kayu<br />
Ukuran kandang bisa flexible, bisa dipakai patokan ukuran pxlxt : 90×60×60 cm, sarang beranak berukuran pxlxt : 40×30×30 cm</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-75561938237582090832010-12-19T01:18:00.000+07:002010-12-19T01:28:32.251+07:00Makanan Kelinci<div style="text-align: justify;"><b>MAKANAN KELINCI</b></div><div style="color: black; text-align: justify;">Kelinci termasuk jenis ternak pseudo-ruminant, yaitu herbivora yang tidak dapat merncerna serat-serat secara baik. Ia memferrmentasi pakan di usus belakangnya. Fermentasi hanya terjadi di caecum (bagian pertama usus besar) , yang kurang lebih merupakan 50% dari seluruh kapasitas saluran perncernaannya.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Sekitar umur tiga minggu kelinci mulai mercerna kembali kotoran lunaknya, langsung dari anus (proses ini di sebut caecotrophy) tanpa pengunyahan. Kotoran lunak itu terdiri atas konsentrat bakteri yang di bungkus oleh mokus.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Walaupun memiliki caecum yang besar, kelinci ternyata tidak mampu mencerna bahan-bahan organik dan serat kasar dari hijauan sebanyak yang dapat dicerna oleh ternak ruminansia murni. Daya cerna kelinci dalam mengonsumsi hijauan daun mungkin hanya 10%.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Di alam, kelinci liar dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dengan jenis pakan yang di kehendaki. Jumlah pakan minimal dan ragam pakan dapat terpenuhi sehingga terjadi keseimbangan dalam pertumbuhan, kesehatan dan perkembangbiakannya. Kalau kebutuhan itu tidak tercapai, dengan sendirinya kelinci berangsur-angsur gugur menghadapi seleksi alam.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Nah untuk kelinci yang di ternak dan hidupnya terbatas di sekeliling kandang. Kelangsungan hidupnya sangat di tentukan oleh perhatian dan perawatan dari si empunya. Jenis, jumlah, dan mutu pakan yang diberikan sangat menentukan pertumbuhan, kesehatan, dan perkembangbiakannya.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Pakan hijauan yang seimbang terdiri dari hijauan, hay (rumput kering), biji-bijian, umbi-umbian, dan konsentrat. yukk kita jabarin satu-satu…<br />
Hijauan, sebagai makanan pokok kelinci lazim di berikan oleh peternak kelinci tradisional. Pakan hijauan yang diberikan antara lain rumput lapangan, limbah sayuran (kangkung,sawi,wortel,lobak,caisim,kol, daun singkong),daun kacang tanah, daun dan batang jagung, daun pepaya, talas, dll). Hijauan untuk pakankelinci jangan diberikan dalam bentuk ’segar’, tapi telah dilayukan terlebih dulu untuk mengurangi kadar airnya. Proses pelayuan selain untuk mempertinggi kadar serat kasar, juga menghilangkan getah atau racun yang dapat menimbulkan kejang-kejang atau mencret.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Pemberian pakan berupa kubis atau limbah sayuran lain akan membuat kencing kelinci keluar berlebihan. Soalnya limbah itu memiliki kandungan air tinggi.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Hay adalah rumput awetan yang dipotong menjelang berbunga. Rumput itu di keringkan secara bertahap sehingga kandungan gizinya tidak rusak, sekaligus mempertinggi kadar kandungan serat kasarnya. Bahan untuk hay antara lain rumput gajah, pucuk tebu, atau rumput lapangan menjelang berbunga. Daun kacang-kacangan yang dilayukan lalu di keringkan seperti hay, juga disukai kelinci.Ketika kelinci sakit terserang mencret, pemberian hijauan dihentikan. Sebagai gantinya diberikan 100% hay.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Biji-bijian Biji-bijian berfungsi sebagai makanan penguat. Pakan ini diberikan terutama untuk kelinci bunting dan yang sedang menyusui. Jenis pakannya bisa jagung, padi, gandum,kedelai,kacang tanang, dan kacang hijau.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Biji-bijian itu sebaiknya digiling atau ditumbuk lebih dulu. Kalau pemberian biji-bijian terasa mahal, dapat dimanfaatkan bekatul, bungkil tahu, bungkil kelapa, atau bungkil kacang tanah. Kelinci muda yang dibesarkan melulu dengan pakan hijauan, sampai umur empat bulan bobot hidupnya hanya sekitar 1.5 kg. Kalau pakannya di tambah bekatul atau biji-bijian,kelinci muda umur empat bulan bisa mencapai bobot rata-rata 4 kg untuk New Zealand White, Californian, dan kelinci potong lainnya.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Umbi-umbian Ubi jalar, songkong, uwi, talas dan umbi-umbi lainnya dapat diberikan untuk kelinci sebagia pakan tambahan. Sebaiknya umbi yang beracun seperti singkong jangan diberikan mentah, tapi sudah direbus dulu atau dikeringkan menjadi gaplek.</div><div style="color: black; text-align: justify;">Konsentrat dalam peternakan kelinci berfungsi untuk meningkatkan nilai gizi pakan dan mempermudah penyediaan pakan. Konsentrat sebagai ransum diberikan sebagai pakan tambahan atau pakan penguat, kalau pakan pokoknya hijauan. Konsentran untuk kelinci dapat berupa pelet (buatan pabrik),bekatul, bungkil kelapa, bungkil kacang tanah, ampas tahu, ampas tapioka, atau gaplek.</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-7866366046544535862010-12-16T07:35:00.001+07:002010-12-17T13:48:30.180+07:00Rahasia jaring lengket laba-laba<div class="dailyview"><h1 style="text-align: center;">Rahasia jaring lengket laba-laba</h1><h3><a href="http://nationalgeographic.co.id/kategori/6/alam"></a></h3><div style="width: auto;"><br />
<center><img alt="Rahasia jaring lengket laba-laba" border="0" src="http://nationalgeographic.co.id/admin/files/daily/201012131306426_n.jpg" title="Rahasia jaring lengket
laba-laba" /></center><br />
<div style="font-family: Helvetica,Arial,sans-serif; font-size: 10px; margin: 0px; text-align: center;">Ronny Aditya Tampake/Fotokita.net</div></div><div class="cleaning"></div><div class="daily-text"><div>Bagaimana jaring laba-laba yang sudah kuat itu bisa lengket dan mempertahankan kelengketan itu pada kondisi lembap? Para ilmuwan menjawabnya.</div><div><br />
</div><div>Tidak semua laba-laba dapat membuat jaring. Tapi, setiap laba-laba dapat menghasilkan benang sutera yang dihasilkan oleh dua kelenjar dalam perut yang mengeluarkan protein di bagian belakang tubuh laba-laba. Helaian serat protein ini sangat tipis, tapi sangat kuat.</div><div><br />
</div><div>Ilmuwan-ilmuwan dari University of Akron di Ohio, Amerika Serikat, melakukan uji coba untuk mencari tahu zat yang disimpan laba-laba untuk memproduksi benang sutra ini. Profesor dari University of Akron Ali Dhinojwala, Kandidat Doktor Vasav Sahni, dan Profesor Biologi Todd Blakledge ingin mengetahui zat yang membuat jaring laba-laba jadi lengket.</div><div><br />
</div><div>Penelitian mereka menunjukkan zat tersebut terbuat dari polimer yang kental dan elastis. Kekentalan dan elastisitas membantu laba-laba menangkap serangga yang terbang dengan cepat. Mangsa pun terjebak di jaring hingga laba-laba dapat melahap mereka.</div><div><br />
</div><div>Dhinojwala membandingkan zat tersebut seperti permen karet karena keduanya sama-sama dapat terus direntangkan. Uniknya lagi, jaring tersebut tidak kehilangan kelengketan meskipun lembap. Ternyata, kelembapan diperlukan untuk mempertahankan elastisitas jaring. Tanpa kelembapan yang memberi sifat elastis, jaring laba-laba akan mudah hancur.</div><div><br />
</div><div>“Yang dilakukan laba-laba adalah evolusi terbaik. Mereka selamat dengan memanfaatkan alam secara efektif,” kata Dhinojwala.</div><div><br />
</div><div>Sebagian besar laba-laba adalah hewan pemangsa. Mereka menunggu mangsa lewat sambil bersembunyi. Bahkan ada yang bisa menyamarkan tubuhnya di atas tanah atau pohon.</div><div><br />
</div><div>Beberapa laba-laba mengeluarkan bisa, misalnya laba-laba<i> Latrodectus mactan</i>. Setelah mangsa terjebak dalam jaring, laba-laba mendekat dan menusukkan taringnya untuk melumpuhkan dan memasukkan enzim pencerna ke dalam tubuh mangsanya.</div><div><br />
</div><div>Laba-laba tidak memiliki mulut atau gigi untuk mengunyah. Jadi, enzim pencernaan sangat membantu dalam proses makan, enzim ini membantu menghancurkan bagian dalam tubuh mangsa. Saat bagian dalam tubuh mangsa sudah berubah menjadi cairan, laba-laba menghisapnya beserta hancuran organ si mangsa.</div><div><br />
</div><div>Ada juga laba-laba yang memiliki rahang yang kuat. Jadi, setelah mangsa terperangkap dalam jaring, laba-laba merusak dan meremuknya dengan rahang dan taringnya itu dan kemudian baru dihisap. </div><div><br />
</div><div>Laba-laba penenun punya cara lain melumpuhkan mangsa. Mereka dapat membungkus mangsanya dengan lilitan benang sutra. Ini diperlukan jika mangsa memiliki alat pertahanan yang berbahaya, seperti lebah. Cara membungkus ini juga dilakukan laba-laba untuk menyimpan mangsanya sambil menuggu waktu yang tepat untuk makan.</div><div><br />
</div><div>Sumber: care2.com</div></div></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-87515196290932984122010-12-16T07:31:00.000+07:002010-12-17T13:48:30.181+07:00Seperti apa siput yang kidal?<div class="wrapper-menu" style="text-align: justify;"> <div class="header-menu"> <!----> <!----> </div></div><div> <!--header--> <!--body--> </div><h1 style="text-align: justify;">Seperti apa siput yang kidal?</h1><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify; width: auto;"><center style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Seperti apa siput yang kidal?" border="0" height="320" src="http://nationalgeographic.co.id/admin/files/daily/201012120946340_n.jpg" title="Seperti apa siput yang
kidal?" width="301" /></center></div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;"> </div>Manusia kidal dinilai dari tangannya. Siput kidal dinilai dari cangkangnya. Kenapa kidal?<br />
Siput kidal ditemui pada jenis siput satsuma yang berhabitat di Jepang. Siput satsuma kidal memiliki alur lingkaran cangkang berlawanan arah jarum jam, sementara siput satsuma normal kebalikannya.<br />
Siput kidal juga memiliki posisi alat kelamin yang berbeda dari siput normal, satu di kanan dan satu di kiri. Karenanya, siput kidal tak bisa kawin dengan siput normal, menciptakan fenomena ketidaksesuaian reproduksi.<br />
<br />
Masaki Hoso dari Tohoku University di Sendai dan timnya tertarik mengetahui manfaat kekidalan siput tersebut dalam upaya mempertahankan diri dari predatornya serta mengetahui manfaat evolusionernya.<br />
<br />
Hoso dan timnya lalu mendesain eksperimen predasi. Ia meletakkan siput kidal di tempat yang sama dengan predatornya, ular pemakan siput Pareasiwasaki. Ia membiarkan ular tersebut melakukan serangan pada siput.<br />
<br />
Lewat hasil pengamatannya, Hoso menguraikan, untuk memakan siput, ular tersebut mengambil siput dari dalam cangkangnya. "Ketika menyerang, kepala ular selalu miring ke kiri," kata Hoso.<br />
Karena miringnya kepala ke arah kiri, Hoso mengatakan bahwa ular tersebut tak bisa menangkap siput dan mengeluarkan dari cangkangnya. Alhasil, siput pun selamat dari proses predasi tersebut.<br />
Hoso dan timnya mengungkapkan, ke-kidal-an siput itu sangat berpengaruh terhadap upayanya untuk mempertahankan diri dari serangan predator. Diketahui, siput kidal lebih sulit untuk dimakan daripada siput normal.<br />
<br />
Hoso menuliskan dalam publikasinya, "Studi ini menunjukkan bahwa satu gen yang berpengaruh terhadap ketidaksesuaian reproduksi bisa memacu terbentuknya spesies baru lewat proses seleksi alam."<br />
<br />
Sumber: <a href="http://kompas.com/" target="_blank"><img alt="Kompas.com" border="0" height="25" src="http://nationalgeographic.co.id/images/kompascom.png" width="192" /></a>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-10376666151632289222010-12-15T12:53:00.000+07:002010-12-15T12:53:37.355+07:00Pernikahan Membuat Pria Semakin Baik<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEZia28GJvgLW2Paq5Lmj9hLZYRXxx49tPZHsuvXzbBNQshajlDLrltRRwdRyYLYemmydY6QM3VZhCsmkjpqnYvwkmdn_rO_xoSuh1ZPOGfhRdtoY134dMiYwg9IIrAUXIXfuupEDNLls/s320/cara+agar+dihargai+suami.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEZia28GJvgLW2Paq5Lmj9hLZYRXxx49tPZHsuvXzbBNQshajlDLrltRRwdRyYLYemmydY6QM3VZhCsmkjpqnYvwkmdn_rO_xoSuh1ZPOGfhRdtoY134dMiYwg9IIrAUXIXfuupEDNLls/s320/cara+agar+dihargai+suami.jpg" /></a></div><strong>Jakarta</strong> - Pernikahan memiliki dampak positif bagi kehidupan. Sebuah penelitian dapat membuktikan, bahwa para pria menjadi sosok yang lebih baik setelah menikah.<br />
'<br />
Sebuah penelitian psikologis dilakukan oleh Michigan State University , Amerika Serikat. Mereka melakukan penelitian terhadap 2 orang saudara kembar identik. Keduanya diteliti selama 12 tahun. <br />
<br />
Para peneliti mengamati seluruh perilaku mereka yang baik juga buruk. Saat salah satu dari saudara kembar itu menikah, perilaku buruknya berkurang secara drastis. Ia tak lagi agresif, dan meninggalkan kebiasaan minum-minumnya. Sedangkan saudara kembarnya belum meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruknya.<br />
<br />
Dikutip dari Dailymail, para peneliti menyimpulkan, bahwa dengan menikah, para pria otomatis mengurangi waktu berkumpulnya dengan kelompok pria yang lain. Saat sekelompok pria berkumpul, agresifitas mereka meningkat. Mereka menjadi lebih bernyali untuk melakukan hal-hal konyol.<br />
<br />
Sedangkan saat seorang pria telah menikah, mereka memiliki fokus yang lain, yaitu menjadi kepala keluarga yang baik, serta membahagiakan istri juga anak-anaknya. Untuk itu kebanyakan pria yang telah menikah memilih untuk meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruknya..v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-79533436979241829492010-12-13T17:29:00.001+07:002010-12-27T15:19:08.249+07:00Kucing Merah (Pardofelis badia), Kucing Endemik Kalimantan<div style="color: blue; text-align: justify;"><span style="font-size: x-small;">Artikel ini adalah hasil dari copy paste dari blog sebelah, saya memberikan penghargaan setinggi2nya kepada beliau (mas Alamendah) yang telah menginspirasi banyak orang termasuk saya dalam dunia flora dan fauna Indonesia. Semoga dengan tersebar luaskan nya artikel ini makin banyak orang sadar akan penting nya, menjaga dan melindungi mereka (flora & fauna Indonesia). Semoga bermanfaat bagi kita semua...</span></div><div style="color: red; text-align: center;"><i><span style="font-size: x-small;">Artikel ini bebas diCopi paste, ditulis ulang dan disebarluaskan untuk tujuan nonkomersial, dengan tetap mencantumkan <b>sumber penulisan</b> dan <b>memberi link balik</b> ke <a href="http://alamendah.wordpress.com/" style="color: lime;" title="alamendah">http://alamendah.wordpress.com</a></span></i></div><div style="color: red; text-align: center;"><i><span style="font-size: x-small;">Terimakasih </span></i></div><h1 class="entry-title" style="text-align: justify;">Kucing Merah (Pardofelis badia), Kucing Endemik Kalimantan</h1><div></div><div style="text-align: justify;"><b>Kucing Merah</b> atau yang dalam bahasa latin disebut <b><i>Pardofelis badia</i></b> merupakan salah satu spesies kucing kecil endemik pulau Kalimantan. Sayangnya tidak banyak yang mengenal kucing merah yang <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/03/17/daftar-binatang-langka-indonesia/">langka</a> ini. Saya sendiri belum pernah sekalipun melihat Kucing Merah dari kalimantan ini, sekalipun di kebun binatang. Mungkin sobat ada yang pernah melihatnya?</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Kucing Merah disebut juga sebagai Kucing Kalimantan atau Kucing Borneo. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai <i>Borneo Bay Cat</i>, <i>Bay Cat</i>, <i>Bornean Bay Cat</i>, dan <i>Bornean Marbled Cat</i>. Di Malaysia binatang yang juga menghuni Serawak dan Sabah ini dikenal dengan Kucing Merah. Sedangkan dalam bahasa latin disebut sebagai <i>Pardofelis badia</i>, yang bersinonim dengan <i>Catopuma badia</i> dan <i>Felis badia</i>.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/03/kucing-merah-catopuma-badia.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" class="size-medium wp-image-1401" height="250" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/03/kucing-merah-catopuma-badia.jpg?w=226&h=250" title="kucing merah catopuma badia" width="226" /></a><span id="more-1399"></span>Kucing Merah ini merupakan saudara dekat dan masih satu nenek moyang dengan Kucing Emas (<i>Asian Golden Cat</i>) yang banyak terdapat di Sumatera, dan beberapa negara Asia Tenggara. Diperkirakan kucing endemik kalimantan ini telah ada sejak 4 juta tahun yang silam saat pulau Kalimantan masih bersatu dengan daratan Asia.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><b>Ciri-ciri dan Perilaku.</b> Kucing Merah (<i>Borneo Bay Cat</i>) mempunyai bulu berwarna coklat kemerah-merahan walaupun ada varian yang berwarna keabu-abuan. Bagian bawah tubuh Kucing Kalimantan berwarna lebih pucat daripada bagian atas. Terdapat garis warna merah kecokelatan agak muda pada kening dan pipi. Telinga kucing langka ini berwarna hitam atau cokelat tua, dan pada ekor bergaris putih dengan bintik hitam diujung ekor.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_1401" style="text-align: justify; width: 236px;"><div class="wp-caption-text">Kucing Merah (Pardofelis badia)</div></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Kucing Merah mempunyai tubuh ramping memanjang dengan panjang sekitar 55 cm dengan ekor yang panjangnya berkisar 35 cm. Kucing Merah (<i>Borneo Bay Cat</i>) mempunyai berat tubuh antara 2,3 -4,5 kg.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Belum banyak yang dapat digali tentang perilaku kucing endemik Kalimantan yang langka ini. Kucing Merah (<i>Pardofelis badia</i>) termasuk binatang nokturnal yang banyak beraktifitas di malam hari untuk memburu burung, tikus, dan monyet. Selain seekor pemburu, Kucing Merah (<i>Catopuma badia</i>) juga memakan bangkai-bangkai binatang yang terdapat di hutan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Kucing Merah (<i>Borneo Bay Cat</i>) menginjak dewasa dan matang secara seksual pada usia antara 18-24 bulan. Kucing endemik kalimantan ini mempunyai masa kehamilan sekitar 70-75 hari dengan melahirkan 1-3 ekor anak dalam sekali masa kehamilan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><b>Habitat, Populasi, dan Konservasi.</b> Kucing Merah Kalimantan (<i>Pardofelis badia</i>), hanya terdapat di pulau Kalimantan (Indonesia dan Malaysia) saja. Kucing ini mendiami hutan-hutan tropis dataran rendah yang lebat hingga ketinggian 900 meter dpl.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_1402" style="text-align: justify; width: 229px;"><div class="wp-caption-text"><br />
</div><div class="wp-caption-text"><i>Kucing Merah dalam sangkar </i></div></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/03/kucing-merah-pardofelis-badia.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" class="size-medium wp-image-1402" height="250" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/03/kucing-merah-pardofelis-badia.jpg?w=219&h=250" title="kucing merah pardofelis badia" width="219" /></a>Populasi kucing langka ini sampai sekarang tidak diketahui dengan pasti. Karena itu 2002 Kucing Merah (<i>Borneo Bay Cat</i>) dikategorikan dalam status konservasi “<i>endangered</i>” (Terancam Punah) oleh IUCN Redlist. Dan juga dimasukkan dalam Apendiks II <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/03/12/konferensi-cites-ke-15-cop15-species-qatar/">CITES</a>. Di Indonesia dan Malaysia, Kucing Merah termasuk binatang yang dilindungi dari kepunahan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Saya mempunyai satu harapan besar untuk dapat memotret dan mengabadikan gambar Kucing Merah ini meskip hanya dengan kamera saku yang saya punyai. Doakan semoga suatu saat harapan saya terkabul.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><b>Klasifikasi ilmiah:</b> Kerajaan: Animalia; Filum: Chordata; Kelas: Mammalia; Ordo: Carnivora; Famili: Felidae; Genus: <i>Pardofelis</i>; Spesies: <i><b>Pardofelis badia</b>;</i> Sinonim; <b><i>Catopuma badia</i></b>; <b><i>Felis badia</i></b>.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Referensi: www.iucnredlist.org; gambar: www.pictures-of-cats.org;</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-31768872006240567852010-12-13T17:25:00.002+07:002010-12-27T15:18:31.871+07:00Satwa Indonesia yang Telah Punah<div style="color: blue; text-align: justify;"><span style="font-size: x-small;">Artikel ini adalah hasil dari copy paste dari blog sebelah, saya memberikan penghargaan setinggi2nya kepada beliau (mas Alamendah) yang telah menginspirasi banyak orang termasuk saya dalam dunia flora dan fauna Indonesia. Semoga dengan tersebar luaskan nya artikel ini makin banyak orang sadar akan penting nya, menjaga dan melindungi mereka (flora & fauna Indonesia). Semoga bermanfaat bagi kita semua...</span></div><div style="color: red; text-align: center;"><span style="font-size: x-small;"><i>Artikel ini bebas diCopi paste, ditulis ulang dan disebarluaskan untuk tujuan nonkomersial, dengan tetap mencantumkan <b>sumber penulisan</b> dan <b>memberi link balik</b> ke <a href="http://alamendah.wordpress.com/" style="color: lime;" title="alamendah">http://alamendah.wordpress.com</a></i></span></div><div style="color: red; text-align: center;"><span style="font-size: x-small;"><i>Terimakasih </i></span></div><h1 class="entry-title">Satwa Indonesia yang Telah Punah</h1><div style="text-align: justify;">Adakah <b>satwa Indonesia yang telah punah</b>?. Jawabannya pasti ada. Bahkan saya sedikitnya menemukan 6 (enam) spesies hewan (satwa) yang telah dinyatakan punah. Keenam binatang tersebut adalah Harimau Jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>), Harimau Bali (<i>Panthera tigris balica</i>), Verhoeven’s Giant Tree Rat (<i>Papagomys theodorverhoeveni</i>), Tikus Hidung Panjang Flores (<i>Paulamys naso</i>), Kuau Bergaris Ganda (<i>Argusianus bipunctatus</i>), dan Tikus Gua Flores (<i>Spelaeomys florensis</i>).</div><div style="text-align: justify;">Keenam hewan ini telah dinyatakan punah. Meskipun untuk Harimau Jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>), masih banyak ahli dan peneliti (utamanya dari Indonesia) yang meyakini hewan ini masih ada. Berikut satwa Indonesia yang telah dinyatakan punah oleh <i>The International Union for the Conservation of Nature and Natural Resources</i> (IUCN). Mungkin sobat mempunyai data yang lain silahkan berbagi dengan saya.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span id="more-750"></span></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">Harimau Jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>)<b> </b></span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSofzPDNKwjguL-7LJKjOwmnzFVvrO81hXNspvuId0kecVTMUC23Q" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="217" src="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSofzPDNKwjguL-7LJKjOwmnzFVvrO81hXNspvuId0kecVTMUC23Q" width="320" /></a></div><h3 style="font-weight: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b>Harimau Jawa</b> atau <i><b>Java Tiger</b></i> (<i><b>Panthera tigris sondaica</b></i>) adalah jenis harimau yang hidup di pulau Jawa. Harimau ini dinyatakan punah pada tahun 1980-an, akibat perburuan dan perkembangan lahan pertanian yang mengurangi habitat binatang ini secara drastis. Walaupun begitu, ada juga kemungkinan kepunahan ini terjadi di sekitar tahun 1950-an ketika diperkirakan hanya tinggal 25 ekor jenis harimau ini di habitatnya. Terakhir kali ada sinyalemen keberadaan Harimau Jawa ialah di tahun 1972. Di tahun 1979, ada tanda-tanda bahwa tinggal 3 ekor harimau hidup di pulau Jawa. Walaupun begitu, ada kemungkinan kecil binatang ini belum punah. Di tahun 1990-an ada beberapa laporan tentang keberadaan hewan ini, walaupun hal ini tidak bisa diverifikasi.</span></h3><div style="text-align: justify;">Harimau Jawa berukuran kecil dibandingkan jenis-jenis harimau lain. Harimau jantan mempunyai berat 100-141 kg dan panjangnya kira-kira 2.43 meter. Betina berbobot lebih ringan, yaitu 75-115 kg dan sedikit lebih pendek dari jenis jantan.</div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: <i>Animalia</i>. Filum: <i>Chordata</i>. Kelas: <i>Mamalia</i>. Ordo: <i>Carnivora</i>. Famili: <i>Felidae</i>. Genus: <i>Panthera</i>. Spesies: <i>Panthera tigris</i>. Upaspesies: <i>Panthera tigris sondaica</i>. Nama trinomial: <i>Panthera tigris sondaica</i>. (Temminck, 1844)</div><h3> </h3><h3><span style="font-size: large;">Harimau Bali (<i>Panthera tigris balica</i>)</span></h3><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2009/09/harimau-bali.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Harimau Bali" class="size-medium wp-image-753 alignleft" height="216" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2009/09/harimau-bali.jpg?w=240&h=162" title="Harimau Bali" width="320" /></a><b>Harima Bali</b> atau <b><i>Bali Tiger</i></b> (<b><i>Panthera tigris balica</i></b>) adalah subspesies harimau yang sudah punah yang dapat ditemui di pulau Bali, Indonesia. Harimau ini adalah salah satu dari tiga sub-spesies harimau di Indonesia bersama dengan harimau Jawa (juga telah punah) dan <a href="http://alamendah.wordpress.com/2009/08/19/harimau-sumatera-semakin-langka/" title="Harimau Sumatera Semakin Langka">Harimau Sumatera</a> (spesies terancam)</div><div style="text-align: justify;">Harimau ini adalah harimau terkecil dari tiga sub-spesies. Harimau terakhir diyakini ditembak pada tahun 1925, dan sub-species ini dinyatakan punah pada tanggal 27 September 1937. Karena besar pulau yang kecil, hutan yang terbatas, populasi yang tidak pernah lebih besar dan dianggap tidak ada yang selamat hingga hari ini.</div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: <i>Animalia</i>. Filum: <i>Chordata</i>. Kelas: <i>Mamalia</i>. Ordo: <i>Carnivora</i>. Famili: <i>Felidae</i>. Genus: <i>Panthera</i>. Spesies: <i>Panthera tigris</i>. Upaspesies: <i>Panthera tigris balica</i>. Nama trinomial: P<i>anthera tigris balica</i>. (Schwarz, 1912).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><b>Kuau Bergaris Ganda (<i>Argusianus bipunctatus</i>)</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:aoP32WRM6q0SuM:http://u.kaskus.us/2/iqrfp0je.jpg&t=1" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:aoP32WRM6q0SuM:http://u.kaskus.us/2/iqrfp0je.jpg&t=1" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><b><i>Double-banded Argus</i></b> atau <b>Kuau Bergaris Ganda</b> (<b><i>Argusianus bipunctatus</i></b>) adalah satwa sejenis unggas yang dipercaya pernah hidup di Indonesia (Jawa dan Sumatera) dan Malaysia. Satwa bergenus sama yang masih ada hingga sekarang adalah Kuau Raja (<i>Argusianus argus</i>). Kuau Bergaris Ganda tidak pernah ditemukan di alam, deskripsinya didasarkan pada sejumlah bulu yang dikirim ke London dan dipertelakan pada tahun 1871. IUCN memasukkannya dalam status punah.</div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: <br />
<a name='more'></a><i>Animalia</i>. Filum: <i>Chordata</i>. Kelas: <i>Aves</i>. Order: <i>Galliformes</i>.<br />
Famili: <i>Phasianidae</i>. Genus: <i>Argusianus</i>. Spesies: <i>Argusianus bipunctatus</i></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><h3><i>Verhoeven’s Giant Tree Rat</i> (<i>Papagomys theodorverhoeveni</i>)</h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Verhoeven’s Giant Tree Rat</i></b> (<i><b>Papagomys theodorverhoeveni</b></i>) adalah satwa dari famili (suku) tikus-tikusan (<i>Muridae</i>) yang pernah hidup di Pulau Flores, Indonesia. Binatang ini dinyatakan punah oleh IUCN pada tahun 1996. Namun para ahli meyakini satwa ini telah punah sekitar 1500 SM. Spesies ini hanya dikenal dari beberapa subfossil fragmen-fragmen yang ditemukan di Pulau Flores, Indonesia.</div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi Ilmiah: Kerajaan: <i>Animalia</i>. Filum: <i>Chordata</i>. Kelas: <i>Mammalia</i>. Subkelas: <i>Eutheria</i>. Ordo: <i>Rodentia</i>. Famili: <i>Muridae</i>. Subfamili: <i>Murinae</i>. Genus: <i>Papagomys</i>. Spesies: <i>Papagomy theodorverhoeveni</i>. Nama Binomial: <i>Papagomys theodorverhoeveni</i> (Musser, 1981)</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><h3>Tikus Hidung Panjang Flores (<i>Paulamys naso</i>)</h3><div style="text-align: justify;">Seperti halnya <i>P</i><i>apagomy theodorverhoeveni</i>, <b>Tikus Hidung Oanjang Flores</b> atau <b><i>Flores Long-nosed Rat</i></b> (<b><i>Paulamys naso</i></b>), satwa dari famili tikus-tikusan ini hanya dikenal dari beberapa subfossil fragmen-fragmen yang ditemukan di Pulau Flores, Indonesia.</div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: <i>Animalia</i>. Filum: <i>Chordata</i>. Kelas: <i>Mamalia</i>. Infrakelas: <i>Eutheria</i>. Order: <i>Rodentia</i>. Keluarga: <i>Muridae</i>. Subfamili: <i>Murinae</i>. Genus: <i>Paulamys</i>. Spesies: <i>Paulamys naso</i> (Musser, 1986).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><h3>Tikus Gua Flores (<i>Spelaeomys florensis</i>)</h3><div style="text-align: justify;">Seperti halnya <i>Papagomy theodorverhoeveni</i>, <b>Tikus Gua Flores</b> atau <b><i>Flores Cave Rat</i></b> (<b><i>Spelaeomys florensis</i></b>) satwa dari famili tikus-tikusan ini hanya dikenal dari beberapa subfossil fragmen-fragmen yang ditemukan di Pulau Flores, Indonesia.</div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: <i>Animalia</i>. Filum: <i>Chordata</i>. Kelas: <i>Mamalia</i>. Infrakelas: <i>Eutheria</i>. Order: <i>Rodentia</i>. Keluarga: <i>Muridae</i>. Subfamili: <i>Murinae</i>. Genus: <i>Spelaeomys</i>. Spesies:<i> Spelaeomys florensis</i> (Hooijer, 1957).</div><div style="text-align: justify;">Akankah daftar satwa Indonesia yang telah punah ini akan bertambah panjang?. Sedikit kepedulian dari kita semua sepertinya sangat diperlukan.</div>Referensi:<br />
<ul><li>id.wikipedia.org</li>
<li>en.wikipedia.org</li>
<li>www.iucnredlist.org</li>
</ul>Gambar: en.wikipedia.org.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-65462560702237013552010-12-13T17:11:00.003+07:002010-12-27T15:18:11.350+07:00Macan Tutul Jawa Kucing Besar Terakhir Di Jawa<div style="color: blue; text-align: justify;"><span style="font-size: x-small;">Artikel ini adalah hasil dari copy paste dari blog sebelah, saya memberikan penghargaan setinggi2nya kepada beliau (mas Alamendah) yang telah menginspirasi banyak orang termasuk saya dalam dunia flora dan fauna Indonesia. Semoga dengan tersebar luaskan nya artikel ini makin banyak orang sadar akan penting nya, menjaga dan melindungi mereka (flora & fauna Indonesia). Semoga bermanfaat bagi kita semua...</span></div><div style="color: red; text-align: center;"><i><span style="font-size: x-small;">Artikel ini bebas diCopi paste, ditulis ulang dan disebarluaskan untuk tujuan nonkomersial, dengan tetap mencantumkan <b>sumber penulisan</b> dan <b>memberi link balik</b> ke <a href="http://alamendah.wordpress.com/" style="color: lime;" title="alamendah">http://alamendah.wordpress.com</a></span></i></div><div style="color: red; text-align: center;"><i><span style="font-size: x-small;">Terimakasih</span></i> </div><h1 class="entry-title">Macan Tutul Jawa Kucing Besar Terakhir Di Jawa</h1><div style="text-align: justify;"><b>Macan Tutul Jawa</b> atau dalam bahasa latin disebut <i>Panthera pardus melas</i> menjadi kucing besar terakhir yang tersisa di pulau Jawa setelah <a href="http://alamendah.wordpress.com/2009/09/25/satwa-indonesia-yang-telah-punah/">punahnya</a> Harimau Jawa. Macan Tutul Jawa (<i>Java Leopard</i>) merupakan satu dari sembilan subspesies Macan Tutul (<i>Panthera pardus</i>) di dunia yang merupakan satwa endemik pulau Jawa. Hewan langka yang dilindungi ini menjadi <a href="http://alamendah.wordpress.com/2009/12/02/daftar-fauna-identitas-provinsi-di-indonesia/">satwa identitas</a> provinsi Jawa Barat.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/01/javaleopard-panthera-pardus-melas.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" class="alignright size-medium wp-image-1190" height="158" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/01/javaleopard-panthera-pardus-melas.jpg?w=210&h=158" title="javaleopard
panthera pardus melas" width="210" /></a>Macan Tutul Jawa (<i>Panthera pardus melas</i>) yang dimasukkan dalam status konservasi “Critically Endangered” ini mempunyai dua variasi yaitu Macan Tutul berwarna terang dan Macan Tutul berwarna hitam yang biasa disebut dengan Macan Kumbang. Meskipun berwarna berbeda, kedua kucing besar ini adalah subspesies yang sama.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b> Ciri-ciri Macan Tutul Jawa.</b> Dibandingkan subspesies macan tutul lainnya, Macan Tutul Jawa (<i>Panthera pardus melas</i>) mempunyai ukuran relatif kecil. Panjang tubuh berkisar antara 90 – 150 cm dengan tinggi 60 – 95 cm. Bobot badannya berkisar 40 – 60 kg.</div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_1191" style="text-align: justify; width: 310px;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/01/gambar-macan-tutul.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img alt="" class="size-medium wp-image-1191" height="212" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/01/gambar-macan-tutul.jpg?w=300&h=199" title="gambar macan tutul" width="320" /></a>Macan Tutul Jawa di atas dahan Subspesies Macan Tutul yang menjadi satwa endemik pulau Jawa ini mempunyai khas warna bertutul-tutul di sekujur tubuhnya. Pada umumnya bulunya berwarna kuning kecoklatan dengan bintik-bintik berwarna hitam. Bintik hitam di kepalanya berukuran lebih kecil. Macan Tutul Jawa betina serupa, dan berukuran lebih kecil dari jantan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Macan Tutul Jawa (<i>Panthera pardus melas</i>) sebagaimana macan tutul lainnya adalah binatang nokturnal yang lebih aktif di malam hari. Kucing besar ini termasuk salah satu binatang yang pandai memanjat dan berenang.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Macan Tutul Jawa adalah binatang karnivora yang memangsa buruannya seperti kijang, monyet ekor panjang, babi hutan, kancil dan owa jawa, <a href="http://alamendah.wordpress.com/2009/11/15/landak-satu-nama-untuk-empat-spesies/">landak jawa</a>, surili dan lutung hitam. Kucing besar ini juga mampu menyeret dan membawa hasil buruannya ke atas pohon yang terkadang bobot mangsa melebih ukuran tubuhnya. Perilaku ini selain untuk menghindari kehilangan mangsa hasil buruan, selain itu juga untuk penyimpanan persediaan makanan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Meskipun masa hidup di alam belum banyak diketahui tetapi di penangkaran, Macan tutul dapat hidup hingga 21-23 tahun. Macan tutul yang hidup dalam teritorial (ruang gerak) berkisar 5 – 15 km2. Bersifat soliter, tetapi pada saat tertentu seperti berpasangan dan pengasuhan anak, macan tutul dapat hidup berkelompok. Macan tutul jantan akan berkelana mencari pasangan dalam teritorinya masing-masing, di mana tiap daerah tersebut ditandai dengan cakaran di batang kayu, urine maupun kotorannya.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Macan tutul betina umumya memiliki anak lebih kurang 2-6 ekor setiap kelahiran dengan masa kehamilan lebih kurang 110 hari. Menjadi dewasa pada usia 3-4 tahun. Anak macan tutul akan tetap bersama induknya hingga berumur 18-24 bulan. Dalam pola pengasuhan anak, kadang-kadang macan tutul jantan membantu dalam hal pengasuhan anak.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/01/panthera-pardus-melas-macan-kumbang.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Macan Tutul Jawa berbulu hitam biasa disebut Macan Kumbang" class="size-medium wp-image-1192" height="199" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/01/panthera-pardus-melas-macan-kumbang.jpg?w=300&h=199" title="panthera pardus melas macan
kumbang" width="300" /></a><b>Macan Kumbang Adalah Macan Tutul.</b> Meskipun mempunyai warna tubuh yang berbeda, hitam, namun Macan Kumbang pun subspesies yang sama dengan Macan Tutul. Variasi warna tubuh tersebut bukanlah menjadikan macan tutul yang bertubuh hitam tersebut adalah subspesies yang lain, tetapi sesungguhnya sub spesies yang sama. Terbukti keduanya dapat kawin dan menghasilkan keturunan yang berwarna tutul dan berwarna hitam.</div><br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">Macan Tutul Jawa berbulu hitam biasa disebut Macan Kumbang Warna pada Macan Kumbang tidaklah sepenuhnya hitam. Ada tutul-tutul yang berwarna lebih gelap dibandingkan warna dasar. Macan tutul hitam (Macan Kumbang) selain menjadi varian dari Macan Tutul Jawa juga banyak dijumpai pada <i>Macan Tutul</i> di India. Para ahli menduga <br />
<a name='more'></a>perbedaan warna tersebut disebabkan oleh pigmen melanistik.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b>Konservasi Macan Tutul Jawa. </b>Kucing besar ini termasuk satwa yang dilindungi dari kepunahan di Indonesia berdasarkan UU No.5 tahun 1990 dan PP No.7 tahun 1999. Oleh IUCN <i>Red list</i>, Macan Tutul Jawa (<i>Panthera padus melas</i>) digolongkan dalam <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/01/14/kategori-status-konservasi-iucn-red-list/">status konservasi</a> “Kritis” (<i>Critically Endangered</i>). Selain itu juga masuk dalam dalam CITES Apendik I yang berarti tidak boleh diperdagangkan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Jumlah populasi Macan Tutul Jawa tidak diketahui dengan pasti. Data dari IUCN Redlist memperkirakan populasinya di bawah 250 ekor (2008) walaupun oleh beberapa instansi dalam negeri terkadang mengklaim jumlahnya masih di atas 500-an ekor.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Populasi Macan Tutul Jawa ini tersebar di beberapa wilayah yang berbeda seperti di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon, TN. Gunung Halimun Salak, TN. Gunung Gede, Hutan Lindung Petungkriyono Pekalongan, dan TN. Meru Betiri Jawa Timur.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b>Subspesies Macan Tutul.</b> Di seluruh dunia terdapat 9 subspesies Macan Tutul. Selain Macan Tutul Jawa (<i>Panthera padus melas</i>) yang endemik pulau Jawa terdapat 8 subspesies lainnya yaitu;</div><ul style="text-align: justify;"><li><i>Panthera pardus pardus</i>: Afrika</li>
<li><i>Panthera pardus nimr</i> : Arab</li>
<li><i>Panthera pardus saxicolor</i> : Asia Tengah</li>
<li><i>Panthera pardus kotiya</i>: Sri Lanka</li>
<li><i>Panthera pardus fusca</i>: India</li>
<li><i>Panthera pardus delacouri</i><i>i</i>: Asia Selatan dan China bagian selatan</li>
<li><i>Panthera pardus japonensis</i>: China bagian utara</li>
<li><i>Panthera pardus orientalis</i>: Rusia, Korea dan China bagian tenggara</li>
</ul><div style="text-align: justify;">Harimau Jawa dan Harimau Bali kini telah tinggal belangnya saja. Apakah kita rela jika Macan Tutul Jawa yang menjadi kucing besar terakhir yang tersisa di pulau Jawa ini ikut-ikutan punah dan hanya meninggalkan “tutulnya” saja hanya karena kekurangpedulian kita?</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b>Klasifikasi Ilmiah.</b> Kerajaan: Animalia; Filum: Chordata; Kelas: Mammalia; Ordo: Carnivora; Famili: Felidae; Genus: <i>Panthera; </i>Spesies: <i>Panthera. pardus; </i>Subspesies: <b><i>Panthera pardus melas. </i></b>Nama trinomial <b><i>Panthera pardus melas </i></b>(Cuvier, 1809)</div><div style="text-align: justify;">Referensi:</div><ul style="text-align: justify;"><li>iucnredlist.org/apps/redlist/details/15954/0</li>
<li>iucnredlist.org/apps/redlist/details/15962/0</li>
</ul><div style="text-align: justify;">Gambar: fotos.naturspot.de/bilder/10-22.html</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-4900721660190853662010-12-13T16:59:00.002+07:002010-12-27T15:17:44.936+07:00Harimau Jawa Sudah Punah?<h1 class="entry-title" style="text-align: justify;">Harimau Jawa Sudah Punah?</h1><div></div><div style="text-align: justify;"><b>Harimau jawa sudah punah?</b>. Menurut <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/01/14/kategori-status-konservasi-iucn-red-list/">IUCN</a> dalam daftar merahnya (redlist), harimau jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>) termasuk salah satu dari 3 subspesies harimau yang telah dinyatakan punah (Extinct). CITES juga memberikan klaim yang sama. Namun banyak pihak yang mempercayai bahwa harimau jawa masih ada dan belum punah. Sudah punah atau belumkah harimau jawa?.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Harimau jawa diperkirakan mulai langka pada tahun 1940-an ketika habitatnya semakin terdesak di kawasan hutan-hutan terpencil di Jawa. Pada tahun 1950-an, harimau jawa diperkirakan hanya tersisa 25 ekor yang 13 ekor diantaranya terdapat di Taman nasional Ujung Kulon. Jumlah itu kembali menyusut hingga tinggal separonya pada tahun 1960-an. Habitatnya diperkirakan terdapat di 3 lokasi yaitu Taman Nasional Ujung Kulon, TN. Meru Betiri, dan Leuwen Sancang.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><span id="more-2012"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_2013" style="text-align: justify; width: 260px;"><div class="wp-caption-text"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/07/panthera_tigris_sondaica.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" class="size-medium wp-image-2013" height="272" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/07/panthera_tigris_sondaica.jpg?w=250&h=170" title="harimau_jawa_Panthera_tigris_sondaica" width="400" /></a></div><div class="wp-caption-text" style="text-align: center;">Foto harimau jawa</div><div class="wp-caption-text" style="text-align: center;">(Panthera tigrissondaica) hidup yang diambil pada 1938 di Ujung Kulon</div><div class="wp-caption-text" style="text-align: center;"><br />
</div></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Pada tahun 1972 tercatat 7 ekor harimau jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>) berada di Taman nasional Meru Betiri. Meru Betiri dipercaya sebagai habitat terakhir harimau jawa. Dan di Taman Nasional ini catatan resmi tentang keberadaan harimau jawa terakhir kali terlihat pada tahun 1976 yang menyebutkan keberadaan harimau jawa yang tinggal tersisa 3 ekor saja. Beberapa kali ekspedisi dilakukan di <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/04/11/daftar-taman-nasional-di-indonesia/" title="Daftar Taman Nasional di Indonesia">Taman Nasional</a> tersebut tidak satupun yang berhasil mendapatkan bukti keberadaan harimau jawa.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Berdasarkan keyakinan Meru Betiri sebagai habitat terakhir harimau jawa dan tidak ditemukannya bukti keberadaan harimau loreng tersebut di taman nasional tersebut sejak akhir 1970-an, pada sidangnya di Florida tahun 1996, <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/03/12/konferensi-cites-ke-15-cop15-species-qatar/">CITES</a> (<i>Convention on International Trade in Endangered Species</i>) menyatakan harimau jawa telah punah.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">IUCN Redlist juga memberikan label yang sama (punah; Extinct) pada harimau jawa sejak 2003. Bahkan status itu tidak berubah ketika IUCN melakukan pengkajian ulang pada tahun 2008 tentang status kepunahan harimau jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhE3YKBNhsg6FCqxo2u0nimpC_WOVm90By82PTYbvPNP1lxDCbB2uFYJhJ761iAlauYoRZo_78Ze5xv9EiV_U1_O1IufgAiLTxMc6vaupRpV-p8QeX3j5RbT_DkaIYdVmvtfZrNSlfB8Cp1/s320/ngusung_macan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhE3YKBNhsg6FCqxo2u0nimpC_WOVm90By82PTYbvPNP1lxDCbB2uFYJhJ761iAlauYoRZo_78Ze5xv9EiV_U1_O1IufgAiLTxMc6vaupRpV-p8QeX3j5RbT_DkaIYdVmvtfZrNSlfB8Cp1/s320/ngusung_macan.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;">Beberapa pemerhati di Indonesia masih banyak yang tidak percaya jika harimau jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>) sudah punah. Apalagi jika keputusan itu berdasarkan catatan tentang Meru Betiri sebagai habitat terakhir harimau jawa dan mengesampingkan berbagai tempat lain di pulau Jawa. Bahkan dalam PP No. 7 Tahun 1999, harimau jawa (<i>Panthera tigris sondaica</i>) masih dicantumkan sebagai salah satu <a href="http://alamendah.wordpress.com/2009/07/25/satwa-indonesia-yang-dilindungi/" title="Satwa Indonesia yang
Dilindungi">satwa yang dilindungi</a>.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Berbagai ekspedisi dilakukan diberbagai tempat yang diduga menjadi habitat harimau jawa seperti di Gunung Ceremei, Gunung Arjuno, Gunung Muria, TN. Gunung Merbabu, Gunung Lawu dan sebagainya. Meskipun gagal mendapatkan bukti langsung (penampakan langsung dan hasil foto trap) keberadaan harimau jawa namun didapatkan berbagai bukti yang mengindikasikan keberadaan harimau jawa.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Indikasi keberadaan harimau jawa itu antara lain penemuan feses (kotoran), bulu, bekas cakaran dan jejak kaki. Sayangnya hingga sekarang bukti-bukti yang mengindikasikan keberadaan harimau jawa tersebut dianggap masih kurang kuat oleh pihak pemerintah Indonesia maupun pihak internasional. Sehingga status konservasi harimau jawa tetap dianggap telah punah.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Semoga saja para aktivis lingkungan dan pemerhati harimau jawa yang bekerja tanpa lelah hanya untuk menemukan bukti keberadaan <i>Panthera tigris sondaica</i> ini, tidak hanya berurusan dengan jejak kaki dan feses harimau saja tetapi suatu saat, mereka keluar dari hutan dengan bukti yang kuat rekaman vidio atau foto sosok harimau jawa. Menepis keyakinan akan sudah punahnya harimau jawa.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYlU68Mi8hm0MPmnE-WDscvUivECZ5uDJMboOPyFbZ7Cdx4HDxMzHfBXa1DwT0PbrZxGfrJZcrYxnby72BvMpvGS5o6k-3yyJNJJNesnhu7NMFeZIg1MDm3S2tss-s3UJVBrm33uRKYLo/s320/Harimau-jawa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYlU68Mi8hm0MPmnE-WDscvUivECZ5uDJMboOPyFbZ7Cdx4HDxMzHfBXa1DwT0PbrZxGfrJZcrYxnby72BvMpvGS5o6k-3yyJNJJNesnhu7NMFeZIg1MDm3S2tss-s3UJVBrm33uRKYLo/s320/Harimau-jawa.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b>Klasifikasi Ilmiah</b>: Kerajaan: Animalia. Filum: Chordata. Kelas: Mammalia. Ordo: Carnivora. Famili: Felidae. Genus: <i>Panthera. </i>Spesies: <i>Panthera tigris. </i>Sub-spesies: <i>Panthera tigris<b> sondaica<br />
</b></i></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Referensi: commons.wikimedia.org (gambar)</div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-40523200920480048212010-12-13T16:48:00.001+07:002010-12-27T15:17:06.454+07:00Kucing Hutan Sang Kucing Leopard<div style="color: blue; text-align: justify;"><span style="font-size: x-small;">Artikel ini adalah hasil dari copy paste dari blog sebelah, saya memberikan penghargaan setinggi2nya kepada beliau (mas Alamendah) yang telah menginspirasi banyak orang termasuk saya dalam dunia flora dan fauna Indonesia. Semoga dengan tersebar luaskan nya artikel ini makin banyak orang sadar akan penting nya, menjaga dan melindungi mereka (flora & fauna Indonesia). Semoga bermanfaat bagi kita semua...</span></div><div style="color: red; text-align: center;"><i><span style="font-size: x-small;">Artikel ini bebas diCopi paste, ditulis ulang dan disebarluaskan untuk tujuan nonkomersial, dengan tetap mencantumkan <b>sumber penulisan</b> dan <b>memberi link balik</b> ke <a href="http://alamendah.wordpress.com/" style="color: lime;" title="alamendah">http://alamendah.wordpress.com</a></span></i></div><div style="color: red; text-align: center;"><i><span style="font-size: x-small;">Terimakasih</span></i> </div><h1 class="entry-title" style="text-align: justify;">Kucing Hutan Sang Kucing Leopard</h1><div></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/09/kucing-hutan-prionailurus-bengalensis.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" class="size-medium wp-image-2351" height="250" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/09/kucing-hutan-prionailurus-bengalensis.jpg?w=187&h=250" title="Kucing hutan Prionailurus
bengalensis" width="187" /></a><b>Kucing hutan</b> yang di Jawa sering disebut sebagai ‘meong congkok’ dan dalam bahasa latin (ilmiah) dinamakan <i>bengalensis</i>, merupakan salah satu spesies kucing liar yang dilindungi di Indonesia.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Kucing hutan atau <i>Prionailurus bengalensis</i>, dalam bahasa Inggris disebut sebagai leopard cat lantaran bulunyanya yang mempunyai totol-totol menyerupai carak kulit <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/01/25/macan-tutul-jawa-kucing-besar-terakhir-di-jawa/" title="Macan Tutul">macan tutul</a> (leopard) meskipun secara taksonomi keduanya berbeda genus. Kucing hutan bergenus <i>Prionailurus</i> sedang genus macan tutul adalah <i>Panthera</i>.</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="wp-caption-text"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Kucing hutan ini disebut Leopard Cat lantaran motif bulunya yang tutul-tutul. Leopard cat atau kucing hutan mempunyai daerah sebaran yang luas meliputi India, Afghanistan, Nepal, Pakistan, Bangladesh, Bhutan, Brunei Darussalam, Cambodia, Thailand, Vietnam, Myanmar, Pilipina, Laos, Malaysia, Singapura, <a href="http://alamendah.wordpress.com/indonesia" title="Indonesia">Indonesia</a> (Jawa, Kalimantan, Sumatera), hingga ke Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, Rusia, Taiwan, China, dan Hong Kong.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Habitat kucing hutan bervariasi, meliputi hutan tropis, semak belukar, hutan pinus, semi-gurun, daerah pertanian, hingga daerah bersalju tipis. Kucing yang dilindungi ini mampu hidup dihabitat dengan ketinggian mencapai 3.000 mdpl. Ukuran tubuh kucing hutan hampir sama dengan kucing-kucing biasa (kucing domestik; <i>Felis silvestris catus</i>). Kucing hutan yang ditemukan di Indonesia memiliki panjang tubuh sekitar 46 cm dengan berat tubuh sekitar 2,2 kg dengan panjang ekor sekitar separo dari panjang tubuhnya.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Warna bulu kucing hutan bervariatif menurut daerah hidupnya. Di saerah selatan termasuk Indonesia cenderung berwarna dasar kuning kecoklatan, tetapi di daerah utara (seperti Rusia dan Jepang) didominasi warna abu-abu-silver. Bulunya halus dan pendek. Warna dasar (kuning kecoklatan atau abu-abu silver) diselingi pola belang-belang hitam dari bagian kepala sampai tengkuk. Sedangkan bulu di daerah bertotol-totol hitam. Pola bulunya yang bertotol-totol ini membuat kucing hutan ini dikenal sebagai leopard cat (kucing macan tutul).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Kucing hutan merupakan binatang nokturnal yang lebih banyak beraktifitas di malam hari termasuk untuk berburu mangsa seperti burung, tikus, <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/01/23/bajing-dan-tupai-adalah-berbeda/" title="Bajing dan Tupai">bajing</a>, tupai, serangga, ampibi, kelinci, <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/02/11/pelanduk-kancil-populer-tapi-data-deficient/" title="Kancil">kancil</a> dan binatang kecil lainnya.<a href="http://alamendah.wordpress.com/satwa/" title="Satwa Indonesia"> Binatang</a> karnivora ini seperti berbagai jenis kucing lainnya merupakan binatang yang sangat pandai memanjat. Bahkan, meski jarang melakukannya, kucing hutan mempunyai kemampuan yang baik dalam berenang.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><b>Subspesies Kucing Hutan</b>. Kucing hutan dulunya dimasukkan dalam genus Felis, bahkan di PP No. 7 Tahun 1999 tentang Pemanfaatan Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar, kucing hutan masih ditulis dengan nama ilmiah <i>Felis bengalensis</i>. Kucing hutan di Jawa disebut juga meong congkok.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/09/kucing-hutan-meong-congkok.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img alt="" class="size-medium wp-image-2352" height="250" src="http://alamendah.files.wordpress.com/2010/09/kucing-hutan-meong-congkok.jpg?w=248&h=250" title="kucing hutan meong congkok" width="248" /></a></div><div style="text-align: justify;">Kucing hutan (<i>P. bengalensis</i>) terdiri atas dua subspesies yaitu <i>P. b. bengalensis</i> dan <i>P. b. iriomotensis</i>. Namun Berdasarkan analisis morfologi, Groves (1997) menyarankan untuk membaginya kembali dalam beberapa spesies berbeda sesuai dengan asal daerah atau pulau kucing hutan tersebut.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Beberapa sunspesies tersebut antara lain; <i>Prionailurus bengalensis alleni</i> (China), <i>Prionailurus bengalensis bengalensis</i> (India, Bangladesh, Asia Tenggara daratan, Yunnan), <i>Prionailurus bengalensis borneoensis</i> (Borneo), <i>Prionailurus bengalensis chinensis</i> (China, Taiwan, Filipina), <i>Prionailurus bengalensis euptailurus</i> (Siberia, Mongolia), <i>P.b. heaneyi</i> (Pulau Palawan, Filipina), <i>Prionailurus bengalensis horsfieldi</i> (Himalaya), <i>Prionailurus bengalensis javanensis</i> (Jawa, Indonesia), <i>Prionailurus bengalensis rabori</i> (Filipina), <i>Prionailurus bengalensis sumatranus</i> (Sumatra, Indonesia), <i>Prionailurus bengalensis trevelyani</i> (Pakistan), dan <i>Prionailurus bengalensis iriomotensis</i> (Jepang).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><b>Konservasi Kucing Hutan</b>. Kucing hutan (<i>Prionailurus bengalensis</i>) dikategorikan dalam status konservasi Least Concern (Resiko Rendah) oleh <a href="http://alamendah.wordpress.com/2010/01/14/kategori-status-konservasi-iucn-red-list/" title="IUCN
Redlist">IUCN Redlist</a> kecuali untuk subspesies <i>P. b. iriomotensis</i> yang berstatuskan Endangered (Terancam).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Sedangkan oleh CITES, kucing hutan didaftar dalam Apendiks II keculai untuk kucing hutan dari populasi di Bangladesh, India dan Thailand yang dimasukkan dalam daftar Apendiks I. Di berbagai negara, kucing liar bermotif mirif macan tutul ini pun dilindungi oleh hukum negara masing-masing termasuk di Indonesia yang memasukkan binatang ini dalam daftar satwa yang dilindungi berdasarkan <a href="http://alamendah.wordpress.com/peraturan-hukum/peraturan-pemerintah/">PP No. 7 Tahun 1999</a> tentang Pemanfaatan Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Apalah namanya kucing hutan, meong congkok, leopard cat, kucing macan tutul, ataupun <i>Prionailurus bengalensis</i> yang pasti kucing liar ini telah memilih Indonesia sebagai salah satu habitatnya, so, mari kita lestarikan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: Animalia; Filum: Chordata; Kelas: Mamalia; Ordo: Carnivora; Famili: Felidae; Genus: <i>Prionailurus</i>; Spesies: <b><i>P. bengalensis; </i></b>Nama binomial <b>Prionailurus bengalensis </b><span style="font-size: 10pt;">( Kerr , 1792)</span>.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Referensi:</div><div style="text-align: justify;"></div><ul style="text-align: justify;"><li>www.iucnredlist.org/apps/redlist/details/18146/0</li>
<li>www.iucnredlist.org/apps/redlist/details/18151/0</li>
<li>www.iucnredlist.org/apps/redlist/details/136889/0</li>
<li>commons.wikimedia.org – wikipedia (gambar)</li>
</ul>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5589083936784459780.post-82083576822742223162010-12-13T16:38:00.001+07:002010-12-21T16:28:20.345+07:00Yang mana yang duluan? Nabi Adam, atau Manusia Purba?<div class="separator" style="clear: both; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="http://history1978.files.wordpress.com/2010/03/manusia-purba1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://history1978.files.wordpress.com/2010/03/manusia-purba1.jpg" width="320" /></a></span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Tanpa harus mengkonfrontir teori manusia purba dengan Al-Quran, sebenarnya ilmu pengetahuan terbaru sudah mematahkannya. Beberapa temuan terakhir justru menunjukkan bahwa teori tentang manusia purba semakin jelas kebohongannya. Bukti-bukti ilmiah yang dahulu sering diajukan oleh kalangan evolusionis, satu per satu kini terbantahkan. Semakin hari semakin terkuak fakta bahwa teori manusia purba adalah sebuah kebohongan besar.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Selama ini kita memang dicekoki teori manusia purba dalam kurikulumpendidikan. Para evolusionis telah merekayasa skema khayalan dengan sangat fantastis. Bahkan seringkali dilengkapi dengan ilustrasi yang nampak sangat realistis. Konyolnya, semua itu masuk ke dalam kurikulumpendidikan di seluruh dunia, termasuk di dunia Islam.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Mereka memasukkan <i>Australopithecus</i>, ras kera yang telah punah sebagai ras 'nenek moyang manusia'. Padahal ada jurang besar dan tak berhubungan antara kera dan manusia.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Adapun ras manusia primitif menurut mereka, sebenarnya hanya variasidari ras manusia modern, namun dibesar-besarkan sebagai spicies yang berbeda. Faktanya, tidak ada urutan kronologis seperti itu. Banyak yang hidup pada priode yang sama yang berarti tidak ada evolusi, bahkan ada yang lebih tua dari jenis yang diklaim sebagai nenek moyangnya.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Tatkala para evolusionis tak juga menemukan satu fosilpun yang bisa mendukung teori mereka, terpaksa mereka melakukan kebohongan. Contoh yang paling terkenal adalah manusia <i>Piltdown</i> yang dibuat dengan memasangkan tulang rahang orang utan pada tengkorak manusia. Fosil initelah membohongi dunia ilmu pengetahuan selama 40 tahun.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Kisahnya pada tahun 1912 seorang ahli palaentologi amatir bernama Charles Dawson mengklaim bahwa dia telah menemukan sebuah tulang rahang dan fragmen tengkorak di sebuah lubang dekat Piltdown, Inggris. Tulangitu mirip tulang rahang hewan namun gigi dan tengkoraknya seperti milik manusia. Spesimen ini dinamakan <b>Manusia Piltdown </b>dan diduga berumur 500.000 tahun.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Rekonstruksi terhadap manusia Piltdown dilakukan dan setelah dipajang di berbagai museum sebagai bukti nyata evolusi manusia. Selama lebih dari 40 tahun sejumlah penafsiran dan gambar dibuat. Banyak artikel ilmiyah tentang manusia piltdown ini, termasuk 500 tesis doktor tentangnya.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Namun pada tahun 1953, hasil pengujian secara menyeluruh terhadap fosil tersebut menunjukkan kepalsuannya. Tengkorak tersebut berasal dari manusia yang hidup beberapa ribu tahun yang lalu, sedangkan tulangrahangnya berasal dari bangkai kera yang baru terkubur beberapa tahun. Gigi-giginya ditambahkan kemudian agar terlihat mirip manusia lalu persendiannya disumpal. Setelah itu seluruh fosil diwarnai dengan potasium dokromat agar tampak kuno.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Kalau kita menyodorkan ayat Allah SWT di dalam Al-Quran Al-Karim dan hadits Rasulullah SAW tentang manusia pertama, besar kemungkinan para hamba sahaya teori evolusi akan menentangnya. Mereka akan mencari alibi dan dalih untuk membuat penafsiran 'lain' alias menentang kebenaran yang ada di dalamnya.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Berapa banyak dari umat Islam yang masih saja percaya bahwa ada manusia sebelum nabi Adam. Fanatisme buta kepada teori evolusi telahmembuat mereka menentang apa yang telah Allah SWT sampaikan dalam kitabsuci.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Jadi jawaban yang benar adalah bahwa manusia purba tidak pernah ada, sebab teori evolusi juga tidak pernah terbukti. Ada sejuta kejanggalan yang memaksa teori evolusi termasuk teori manusia purba harus dihapusdari kurikulum pendidikan sekolah.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Adam <i>alaihissalam </i>adalah makhluk cerdas pertama di muka bumi.Dengan kedatangan beliau, maka untuk pertama kalinya bumi didatangioleh makhluk cerdas dari luar angkasa (alien). Kecerdasan manusiasungguh merupakan loncatan besar dalam sejarah bumi, yang sebelumnyahanya dihuni oleh makhluk-makhluk kelas bawah berupa hewan dantumbuhan. </span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><i>Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,</i></span></div>.v(^o^)v. Aji_Yudohttp://www.blogger.com/profile/06998442139315677135noreply@blogger.com1